JAKARTA-Presiden Joko Widodo mengaku sebagai penggemar sejati batik. Kepala Negara bahkan memiliki ratusan koleksi batik yang corak dan motifnya berasal dari Sabang sampai Merauke. “Saya punya ratusan koleksi batik dari berbagai corak dan motif. Jumlahnya enggak pernah ngitung. Ada ratusanlah,” jawab Presiden Jokowi ketika ditanya wartawan di sela-sela peluncuran Operasi Pasar Beras, di di Gudang Bulog, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (2/10).
Kecintaan Presiden Jokowi terhadap batik terlihat saat mengikuti berbagai kegiataan kenegaraan. Presiden sering kali menggunakan pakaian batik, baik saat menerima tamu kenegaraan, melakukan kunjungan kerja, maupun berbagai kegiatan di Istana Kepresidenan. “Dari dulu saya pecinta batik. Batik adalah identitas kita yang mendunia. Selamat #HariBatikNasional ,” tulis Presiden Jokowi dalam akun twitternya @jokowi yang diunggahnya pada Jumat (2/10).
Sebagai penggemar batik, Presiden Jokowi melalui fan page fabooknya hari Jumat (2/10) mengaku bangga karena batik telah diakui UNESCO sebagai warisan budaya dunia.
Menurut Presiden Jokowi, batik adalah kekayaan budaya bangsa sekaligus penggerak ekonomi sebagian rakyat Indonesia. Karena itu, Presiden Jokowi mengajak semua wargamasyarakat untuk mendorong para pengrajin batik terus berkarya dengan ide-ide kreatif. “Batik harus menjadi industri kreatif berkelas dunia. Selamat Hari Batik Nasional, 2 Oktober 2015,” tulis Presiden Jokowi dalam fan page facebooknya.
Ketika ditanya soal siapa yang merancang baju-baju batik yang dikenakannya, Presiden Jokowi mengatakan, seluruh batik yang dipakainya dirancang Ibu Negara Iriana Widodo. “Tidak ada desainer khusus yang disewa untuk merancang baju-baju batik miliknya,” pungkasnya.
