JAKARTA-Toyota Indonesia tengah mempersiapkan untuk meluncurkan setidaknya empat sampai enam mobil baru untuk dipasarkan 2018.
Namun jumlah itu bisa saja berubah tergantung dari kesiapan pasar dan kondisi ekonomi di Indonesia.
“Semester satu, dua sampai tiga produk. Semester dua hampir sama, minimal segitu ya,” kata Executive General Manager Toyota Astra Motor (TAM), Fransiskus Soerjopranoto pada pertemuan akhir tahun Toyota dengan wartawan di Jakarta beberapa waktu lalu.
Menurut Soerjopranoto, ada semester pertama 2018 akan meluncurkan dua sampai tiga mobil, dan sekira dua hingga tiga mobil juga pada semester kedua.
Adapun mobil-mobil yang kemungkinan akan diluncurkan tahun depan adalah jenis sport utility vehicle (SUV) Toyota C-HR. Toyota bahkan sedang mempelajari pilihan mesin untuk C-HR di Indonesia.
Mobil dengan desain sport futuristik itu kemungkinan akan dibekali dengan tiga pilihan mesin antara lain 1.2 Turbo, 1.8 dan 1.8 hibrida, kata Soerjopranoto.
Ketika ditanya adakah peluang meluncurkan Avanza model terbaru pada tahun depan, Soerjopranoto hanya menjawab “ditunggu saja.”
Di sisi lain, dia menjelaskan terdapat sejumlah tantangan dalam bisnis otomotif tahun depan antara lain pergerakan pasar pada tahun politik, ketatnya perusahaan pembiayaan serta lapisan kelas menengah atas yang menunda pembelian mobil baru.
Adapun hal-hal positif pada tahun depan adalah proyeksi pertumbuhan ekonomi, pulihnya konsumsi masyarakat dan rampungnya proyek infrastruktur yang turut mendorong pembelian kendaraan. ***
