Tirta Segara - Page 2

Uang Beredar Tumbuh Melambat pada Juli 2016

JAKARTA-Pertumbuhan likuiditas perekonomian, uang beredar dalam arti luas (M2) melambat pada Juli 2016. Pertumbuhan M2 pada Juli 2016 tercatat sebesar 8,1% (yoy), lebih rendah dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebesar 8,7% (yoy). Direktur Eksekutif  Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara menjelaskan perlambatan pertumbuhan
Thursday 1 Sep 2016, 1 : 05 am

BI Kembali Sempurnakan Ketentuan Rasio LTV/FTV

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) kembali menyempurnakan ketentuan mengenai Rasio Loan to Value (LTV) untuk Kredit Properti serta Rasio Financing to Value (FTV) untuk Pembiayaan Properti maupun Uang Muka untuk Kredit atau Pembiayaan Kendaraan Bermotor. Penyempurnaan ini dibuat untuk mendorong berjalannya fungsi intermediasi perbankan
Wednesday 31 Aug 2016, 6 : 18 pm

Utang Luar Negeri Indonesia Naik 6,2%

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) mencatat Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada akhir triwulan II- 2016 sebesar USD323,8 miliar atau tumbuh 6,2% (yoy). Berdasarkan jangka waktu asal, ULN jangka panjang tumbuh 7,7% (yoy), sementara ULN jangka pendek turun 3,1% (yoy). Berdasarkan kelompok peminjam, pertumbuhan
Monday 22 Aug 2016, 8 : 56 pm

BI 7-Day Reverse Repo Rate Tetap 5,25%

JAKARTA-Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan BI 7-day Reverse Repo Rate (BI 7-day RR Rate) sebesar 5,25%, dengan Suku bunga Deposit Facility (DF) sebesar 4,50% dan Lending Facility (LF) diturunkan sebesar 100 bps dari 7,00% menjadi sebesar 6,00%. 
Saturday 20 Aug 2016, 2 : 24 am

Kebijakan Maritim yang Terintegrasi Memperbaiki Neraca Jasa

BATAM-Pengembangan sektor maritim membutuhkan strategi kebijakan maritim yang terintegrasi. Keberhasilan negara lain yang didukung pemerintahnya dalam mengembangkan sektor maritimnya menunjukkan pentingnya dukungan Pemerintah dan kebijakan yang integratif agar tercipta ekosistem maritim yang kuat. Untuk itu, sinergi pembangunan infrastruktur maritim mencakup beberapa sektor
Friday 12 Aug 2016, 10 : 11 pm

NPI Triwulan II 2016 Surplus USD2,2 Miliar

JAKARTA-Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) triwulan II 2016 mencatat surplus, ditopang oleh menurunnya defisit transaksi berjalan dan meningkatnya surplus transaksi modal dan finansial. Surplus NPI tercatat sebesar US$2,2 miliar, setelah pada triwulan sebelumnya mengalami defisit sebesar US$0,3 miliar. Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI,
Friday 12 Aug 2016, 9 : 57 pm

BI: Gejolak Harga Bahan Makanan Dorong Inflasi Mei 2016

JAKARTA-Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi  pada Mei 2016 sebesar 0,24 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya seluruh indeks kelompok pengeluaran. “Sejalan dengan perkiraan Bank Indonesia (BI), Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Mei 2016 mencatat inflasi sebesar
Wednesday 1 Jun 2016, 6 : 22 pm

Utang Luar Negeri Indonesia USD316,0 Miliar

JAKARTA-Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada akhir triwulan I 2016 tercatat sebesar USD316,0 miliar atau tumbuh 5,7% (yoy), relatif stabil dibandingkan dengan pertumbuhan ULN pada akhir triwulan IV 2015. Berdasarkan jangka waktu asal, ULN jangka panjang tercatat meningkat, sementara ULN jangka pendek
Tuesday 17 May 2016, 9 : 11 pm

Juli 2015, ULN Indonesia Sebesar USD303,7 Miliar

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) mencatat Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada akhir Juli 2015 tercatat sebesar USD303,7 miliar atau mencapai Rp 4.376,3 triliun (kurs terkini Rp 14.410/US$). Angka ini terdiri dari ULN sektor publik sebesar USD134,5 miliar (44,3% dari total ULN) dan ULN
Sunday 20 Sep 2015, 3 : 46 pm

Transaksi Modal dan Finansial Triwulan II Surplus US$2,5 Miliar

JAKARTA-Transaksi Modal dan Finansial triwulan II-2015 masih mencatat surplus sebesar US$2,5 miliar. Pencapaian ini sangat positif di tengah pasar keuangan global yang masih diliputi ketidakpastian. Namun demikian, surplus tersebut lebih rendah dibandingkan dengan surplus pada periode yang sama tahun sebelumnya, terutama karena
Friday 14 Aug 2015, 6 : 34 pm

Defisit Transaksi Berjalan Triwulan II-2015 Sebesar USD 4,5 Miliar

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) mencatat keseimbangan eksternal Indonesia triwulan II-2015 membaik, tercermin dari defisit transaksi berjalan yang menurun. Data bank sentral menyebutkan defisit transaksi berjalan pada triwulan II-2015 tercatat sebesar USD 4,5 miliar atau 2,1% dari Produk Domestik Bruto (PDB), jauh lebih baik
Friday 14 Aug 2015, 5 : 31 pm

Pertumbuhan Harga Properti Residensial Melambat

JAKARTA-Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia (BI) triwulan II-2015 mengindikasikan adanya perlambatan pertumbuhan harga properti residensial di pasar primer baik secara triwulanan maupun tahunan. Hal ini tercermin dari Indeks Harga Properti Residensial pada triwulan II-2015 yang tumbuh sebesar 1,38% (qtq) atau
Wednesday 12 Aug 2015, 6 : 29 pm

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV 2014 Meningkat​

JAKARTA-Pertumbuhan ekonomi triwulan IV 2014 tercatat 5,01% (yoy), meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya sebesar 4,92% (yoy). Dengan perkembangan ini, pertumbuhan ekonomi pada 2014 tercatat 5,02%, relatif sejalan dengan perkiraan Bank Indonesia (BI). Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara menjelaskan peningkatan pertumbuhan ekonomi
Friday 6 Feb 2015, 4 : 18 pm

Pemulihan Keseimbangan Eksternal Terus Berlanjut

JAKARTA-Pemulihan keseimbangan eksternal Indonesia terus berlanjut sebagaimana tercermin pada kinerja neraca perdagangan Indonesia yang membaik pada Oktober 2014. Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2014, sesuai dengan publikasi Badan Pusat Statistik, tercatat surplus 0,02 miliar dolar AS setelah pada bulan sebelumnya mengalami defisit
Monday 1 Dec 2014, 8 : 04 pm
Central Counterparty

Siklus Keuangan Indonesia Mengindikasikan Perlambatan

JAKARTA-Bank Sentral di dunia kini memberi perhatian lebih terhadap dinamika siklus keuangan. Belajar dari beberapa krisis sebelumnya, pengelolaan makro perekonomian dengan hanya berdasarkan siklus bisnis atau naik-turunnya pertumbuhan ekonomi tidak cukup. Pasalnya, seringkali risiko justru timbul dari pergerakan boom-bust (naik turunnya) siklus
Tuesday 28 Oct 2014, 5 : 04 pm
Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 8,5 bulan impor atau 8,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

Cadev Meningkat Menjadi US$111,2 Miliar

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa (Cadev) Indonesia akhir Agustus 2014 mencapai US$111,2 miliar, meningkat dari posisi akhir Juli 2014 sebesar US$110,5 miliar. Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara mengatakan peningkatan jumlah cadangan devisa tersebut terutama berasal dari penerimaan devisa
Friday 5 Sep 2014, 7 : 45 pm

BI Kembali Tahan BI Rate 7,50%

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) kembali menahan suku bunga acuan atau BI Rate di level 7,50 persen dengan suku bunga Lending Facility dan suku bunga Deposit Facility masing-masing tetap pada level 7,50 persen dan 5,75 persen. Ini artinya, selama 8 bulan, policy rate ini
Thursday 12 Jun 2014, 4 : 38 pm