Terminal Arun Siap Layani Gas Industri di Aceh dan Sumut

Thursday 25 Jun 2015, 5 : 43 pm
by
EKONOMI

JAKARTA-Terminal Penerimaan, Hub dan Regasifikasi LNG Arun terus menunjukkan peran pentingnya. Pada Kamis (25/6) 5, Terminal yang dioperasikan oleh PT Perta Arun Gas (PAG), anak perusahaan PT Pertamina Gas (Pertagas) dan dirancang dengan kapasitas terpasang 405 mmscfd, ini menerima Kargo LNG kelima dari Kilang LNG BP Tangguh.

‪Kargo LNG yang akan diregasifikasi untuk selanjutnya mengalirkan gas melalui ruas pipa gas open access Arun – Belawan milik Pertagas ini ditujukan untuk memasok kebutuhan gas bagi berbagai sektor.

Menurut Presiden Direktur PT Pertamina Gas, Hendra Jaya, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan pembangkit listrik di Belawan, Sumatera Utara, ke depan pasokan gas dari terminal ini juga akan turut memasok gas untuk industri dan Independent Power Producer (IPP) di Kawasan Industri Medan (KIM) hingga ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Sei Mangkei, Sumatera Utara.

Saat ini, menurut Hendra, Pertagas masih mempersiapkan infrastruktur untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut melalui pembangunan pipa gas Belawan – KIM – KEK. Hingga pertengahan Juni 2015 progres proyek tersebut telah mencapai 72%. “Dan ditargetkan selesai pada September tahun ini,” tegas Hendra.

Fasilitas ini juga disiapkan untuk melayani kebutuhan gas bagi berbagai industri di Aceh seperti Pupuk Iskandar Muda, menghidupkan kembali Asian Aceh Fertilizer, Kertas Kraf Aceh, dan Independent Power Producer. “Termasuk industri manufaktur potensial dan kawasan industri yang juga berpotensi dikembangkan di Aceh,” ujar Hendra.

Dengan pengembangan infrastruktur gas yang interkoneksi dari Arun, Lhokseumawe, Aceh hingga Sumatera Utara ini menunjukkan komitmen kuat Pertagas membantu pemerintah menyediakan bahan bakar ramah lingkungan untuk meningkatkan pendapatan daerah dan demi menyokong keandalan energi nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Reformasi Birokrasi, Langkah Awal Menuju Indonesia Modern

JAKARTA-Reformasi birokrasi yang dilakukan selama lima tahun ini merupakan langkah

Kontribusi REI Terhadap PDB Tiap Tahun Capai Rp 2.800 Triliun

JAKARTA-Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi sektor properti dan real