PT Bayer Indonesia juga mengoperasikan dua pabrik agrokimia yang berada di dua lokasi, yakni Surabaya dengan 30 persen kapasitas produksinya diekspor ke-10 negara dan di Tangerang dengan 35 persen dari total produksi diekspor ke empat negara.
“Tingginya permintaan dunia akan produk kesehatan membutuhkan SDM yang kompeten. Bayer mendukung agenda pemerintah dalam pengembangan SDM,” ujar Evangelista.
Sebanyak 14 karyawan Bayer menerima sertifikasi sebagai pelatih pendidikan vokasi mekatronika dari EKONID selaku lembaga sertifikasi resmi yang mewakili KADIN Jerman (DIHK).
Dengan demikian, Bayer menjadi lembaga tersertifikasi untuk menyelenggarakan pelatihan vokasi mekatronika dengan standar Jerman di Indonesia.
“Sebanyak 15 siswa SMK mengikuti pelatihan mekatronika di pabrik Bayer di Cimanggis, Depok. Pelatihan ini berlangsung selama tiga tahun dengan komposisi 35 persen teori di sekolah dan 65 persen praktik kerja di pabrik Bayer,” imbuhnya.
Komentari tentang post ini