Uchok: Amputasi APBNP 2016 Rp 64,7 Triliun, Korbankan Rakyat

Thursday 1 Sep 2016, 4 : 21 pm
by
Direktur CBA, Uchok Sky Khadafi

JAKARTA-Center for Budget Analysis (CBA) menyesalkan sikap anggota dewan yang sudah tidak lagi berpihak kepada rakyat atau konstituennya dalam memperjuangkan politik anggaran.

Hal ini menyusul diamputasi anggaran sebesar Rp 64.7 Triliun dari alokasi anggaran sebesar Rp767.8 Triliun yang diperuntukan ke 87 Kementrian-Lembaga (K/L).

“Jadi, alokasi anggaran K/L saat ini merosot tajam ke bawah sekali. Dan kini tinggal tersisa sebesar Rp 666.6 Triliun. Dan yang jadi korban dari amputasi anggaran ini hanya rakyat kecil. Saya prihatin atas berkurang anggaran buat rakyat kecil padahal buat membayar pokok dan bunga utang, pemerintah tidak berani melakukan pemotongan anggaran,” ujar Direktur CBA Uchok Sky Khadafi di Jakarta, Kamis (1/9).

Baca juga :  Pemerintah Beri Keringanan Pajak Perusahaan Padat Karya dan Ekspor

Seperti diketahui, DPR dan pemerintah telah mengesahkan APBN Perubahaan 2016.

Dari kesepakatan, 87 K/L mendapat alokasi anggaran sebesar Rp767.8 Triliun.

Namun sayangnya, Presiden Joko Widodo mengeluarkan  Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 8 Tahun 2016, pertanggal 26 Agustus 2016 meski  APBN P 2016 belum direaliasasikan oleh K/L.

Inpres  tersebut menginstruksikan K/L untuk melakukan langkah-langkah penghematan dalam rangka pelaksanaan APBNP 2016.

Akan tetapi jelas Uchok, Inpres pemotongan anggaran ini, bukan sebuah penghematan anggaran, tapi lebih memperlihatkan watak asli pemerintahan yang tidak berpihak kepada rakyatnya.

Herannnya lagi,  kebijakan amputasi anggaran belum dibahas dan dan belum mendapat persetujuan dari DPR.

“Pemerintah, kok seenaknya mengamputasi anggaran di 85 K/L. Hal ini jelas berdampak kepada berkurangnya program lembaga penegakan hukum, program anti korupsi, dan program program untuk mengatasi kemiskinan,” keritiknya.

Baca juga :  Pelopor di Sektor Logistik RI, LAJU Operasikan Armada Truk Listrik

Uchok menegaskan, keputusan pemerintah me

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari BeritaMoneter.com. Mari bergabung di Channel Telegram "BeritaMoneter.com", caranya klik link https://t.me/beritamoneter, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

gatti

Adalah jurnalis senior yang memiliki spesialisasi dalam membuat analisis ekonomi dan politik.

Komentar


HI THERE!

Eu qui dicat praesent iracundia, fierent partiendo referrentur ne est, ius ea falli dolor copiosae. Usu atqui veniam ea, his oportere facilisis suscipiantur ei. Qui in meliore conceptam, nam esse option eu. Oratio voluptatibus ex vel.

Wawancara

BANNER

Berita Populer

Don't Miss

Direktur Baru ESDM Harus Awasi DMO dan Tingkatkan Inovasi Batubara

JAKARTA-Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan

Peresmian Tunisia–TIBA

TUNISIA-Kalangan pengusaha Indonesia dan Tunisia kini telah memiliki forum untuk