Berdasarkan jangka waktu, kenaikan pertumbuhan ULN terutama terjadi pada ULN jangka panjang. ULN berjangka panjang pada Februari 2014 tumbuh 9,2% (yoy), lebih tinggi dari pertumbuhan bulan Januari 2014 sebesar 7,6% (yoy). Sementara itu, ULN berjangka pendek terkontraksi 0,5% (yoy) dibandingkan dengan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 5,5% (yoy). Pada Februari 2014, ULN berjangka panjang tercatat sebesar USD227,0 miliar, atau mencapai 83,4% dari total ULN. Dari jumlah tersebut, ULN berjangka panjang sektor publik mencapai USD124,2 miliar (96,2% dari total ULN sektor publik), sementara ULN berjangka panjang sektor swasta tercatat USD102,9 miliar (71,9% dari total ULN swasta). “BI memandang berbagai perkembangan ULN sampai Februari 2014 masih cukup sehat dalam menopang ketahanan sektor eksternal. Ke depan, BI tetap memantau perkembangan ULN Indonesia, khususnya ULN swasta, sehingga dapat optimal mendukung ketahanan dan kesinambungan perekonomian Indonesia,” pungkasnya.