Wamenkeu Mardiasmo Resmi Jadi Plt Dirjen Pajak

Monday 1 Dec 2014, 6 : 31 pm
by

JAKARTA-Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang P.S. Brodjonegoro  melantik Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Mardiasmo sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Pajak menggantikan Dirjen Pajak sebelumnya Fuad Rahmany yang telah memasuki masa pensiun. Mardiasmo ditunjuk sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 578/KMK/01/2014.

Pelantikan Mardiasmo sebagai Plt Dirjen Pajak dilakukan oleh Menkeu di Auditorium Cakti Buddhi Bhakti, Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Senin (1/12).

Menurut Menkeu, Mardiasmo akan menjabat sebagai Dirjen Pajak hingga proses seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi madya di lingkungan Kementerian Keuangan selesai. Karena itu,  Menkeu meminta kepada seluruh Kepala Kantor Wilayah Dirjen Pajak maupun para Direktur di lingkungan Dirjen Pajak untuk dapat membantu Mardiasmo dalam menyelesaikan pekerjaannya, hingga Dirjen Pajak baru terpilih.“Tugas yang nanti (diemban Mardiasmo) akan berat. Bagaimana memperkecil gap antara target dan realisasi. Koordinasi dengan kanwil untuk memastikan penerimaan bisa tercapai,” katanya.

Menkeu  juga berharap Dirjen Pajak dapat mengemban harapan yang besar dari Presiden Joko Widodo. “Presiden sudah menyempatkan diri bertemu dengan bapak ibu secara langsung. Satu-satunya kanwil yang langsung ditemui presiden,” jelasnya.

Walau hanya bertugas selama kurang lebih satu bulan, Bambang meminta  Mardiasmo agar fokus dalam melakukan pekerjaan di Dirjen Pajak. “Kepada pak Wamen, silahkan lebih fokus di Dirjen Pajak.  Harapan terhadap Dirjen Pajak sangat tinggi,” pungkasnya.

Sementara itu, Mardiasmo mengaku mendapat amanah berat. Meski begitu dia mengaku siap menjalankan amanah untuk mencapai target penerimaan pajak tahun ini.”Ini amanah yang cukup berat. Tetapi saya berterima kasih kepada Pak Bambang yang telah percaya kepada saya,” ujar dia saat sertijab Dirjen Pajak di Kantor Ditjen Pajak, Jakarta, Senin (01/12).

Dia menyadari hanya punya waktu satu bulan untuk mencapai target penerimaan pajak yang tahun ini ditetapkan sebesar Rp 1.073 triliun. Per 14 November 2014, realisasi penerimaan pajak baru Rp 812 triliun atau 75,73 persen dari target. Mantan kepala BPKP ini meminta anak buahnya di institusi pajak bekerja lebih keras dalam sebulan ini.

Tugas tahun depan, tugas dirjen pajak bakal lebih berat. Sebab, Presiden meminta agar institusi pajak menggenjot penerimaan negara. Jokowi menginginkan agar target penerimaan pajak tahun depan ditambah Rp 600 triliun.”Keinginan bapak Presiden ini agak ngeri karena dengan memakai target tetapi Insya Allah saya usahakan untuk tercapai. Apalagi, Kanwil dan KPP ini jadi ujung tombak agar bisa melakukan tugasnya dengan baik,” ucapnya.

Mardiasmo yang juga menjadi Ketua Pansel Seleksi Terbuka Kementerian Keuangan tengah juga punya tugas lain yakni mencari pengganti Fuad Rahmany dalam waktu satu bulan ke depan.”Saya baca satu per satu pendaftar dan banyak eselon-eselon II yang ingin menjadi dirjen pajak. Sehingga, penerimaan negara tahun depan dapat tercapai dengan adanya dirjen pajak yang baru,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

OECD Apresiasi Kepemimpinan Presiden Jokowi

JAKARTA-Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) mengapresiasi kepemimpinan Presiden

Ponpes Lughatul Islamiyah Doakan Said Jadi Wagub Jatim

SUMENEP-Para pengasuh Ponpes Lughatul Islamiyah di Desa  Legung Timur Kecamatan