Wiranto: Kerusuhan 22 Mei Ada Yang Mendalangi

Wednesday 29 May 2019, 3 : 05 am
by

Menurut Menko Polhukam tidak dilaporkan adanya korban tembakan di arena demo karena aparat keamanan tidak dilengkapi dengan senjata api berpeluru tajam. Diakuinya, korban luka-luka di kalangan massa pendemo maupun aparat keamanan memang ada, akibat benturan yang cukup keras yang disulut oleh massa beringas dari pihak pendemo.

“Senjata api yang diduga akan digunakan menembak massa pendemo, keburu dapat diamankan aparat kepolisian dari pihak pendemo,” ungkap Wiranto.

Dijelaskan Menko Polhukam, sangat boleh jadi terjadi saat perusuh menyerang di beberapa lokasi di Jakarta, terutama asrama dan kantor-kantor Polisi.

Ia mengingatkan, dalam keadaan gelap, larut malam, secara mendadak para preman bayaran dengan berbagai senjata menyerang asrama Brimob di Petamburan yang juga dihuni keluarga dan anak-anak mereka, membakar mobil dinas dan pribadi.

“Maka terjadi konflik yang cukup keras tatkala pasukan Brimob bertahan, di situlah sangat mungkin terdapat korban yang meninggal dunia,” kata Menko Polhukam.

Selain itu, menurut Menko Polhukam, serangan perusuh di tempat lainnya juga sangat mungkin menimbulkan korban meninggal.

Dari fakta awal yang ditemukan, bekas tembakan, selongsong peluru, arah peluru, arah tembakan dan perkenaan, tegas Menko Polhukam, ada kencenderungan bukan dari senjata organik Polri. Namun saat ini Polri sedang membentuk TPF (Tim Pecari Fakta) guna mencari kebenaran.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Fahri : Pancasila Bisa Jadi Ideologi Alternatif Dunia

JAKARTA-Wakil Ketua DPR RI Koordinator bidang Kesejahteraan Ralyat (Korkesra), Fahri

BI: Rupiah Tidak Lebih Buruk dari Singapura Dollar

JAKARTA-Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus D.W. Martowardojo mengakui kondisi pasar