JAKARTA-Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa menjamin proyek Jembatan Selat Sunda (JSS) tidak akan memakai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Namun pemerintah akan menunjuk salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), sebagai pengembangnya untuk menggarap proyek JSS itu.
“Tetap kita tidak akan menggunakan APBN,” kata Hatta saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Rabu (26/2).
Sekedar informasi, hari ini, para Menteri ekonomi menggelar rapat koordinasi di kantor Menko Perekonomian di kompleks Lapangan Banteng, Jakarta Pusat untuk membahas infrastruktur dalam negeri. Salah satunya adalah masalah JSS.
Dalam proses pembangunan JSS tersebut, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto akan membuat skema penunjukkan BUMN dan inisiator sebagai badan pelaksana.
“JSS disepakati tetap berjalan, tetap berjalan. Menteri PU akan mengusulkan badan pelaksanannya,” kata Hatta.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini menjelaskan, inisiator yang ditunjuk Menteri PU akan terbuka.
Oleh sebab itu perusahaan BUMN diberikan peluang untuk mengusulkan pendapat dan kontribusi yang akan diberikan untuk JSS.
“Inisiator mau dia ambil semuanya (proyek JSS), tinggal sedikit, silahkan. Nggak ada masalah, sehingga tidak ada kesulitan,” jelasnya