Pindah ke Komisi I, Satya Tetap Kawal Paris Agreement

Wednesday 4 Apr 2018, 3 : 35 pm
tribunnews.com

JAKARTA-Soliditas Komisi I DPR RI yang selama ini berjalan harmonis, diharapkan tetap terjalin dengan baik meskipun terjadi perubahan pimpinan. Performa kerja Komisi yang membidangi politik pertahanan dan keamanan, hubungan internasional serta komunikasi dan informasi tersebut harus ditingkatkan hingga periode jabatan 2019 berakhir.

Demikian disampaikan Satya Widya Yudha kepada media usai ditetapkan menjadi Wakil Ketua Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Golkar yang menggantikan Meutya Viada Hafidz, Rabu siang (4/4/2018). Pelantikan dilakukan oleh Wakil Ketua DPR RI bidang Polkam, Fadli Zon dan dihadiri pimpinan Komisi I lainnya.

Satya sebelumnya adalah Wakil Ketua Komisi VII yang membidangi energi, ristek serta lingkungan hidup. Sedangkan Meutya Hafidz tetap ditugaskan sebagai Anggota Komisi I.“Soliditas Komisi I harus tetap terjaga. Meskipun pimpinan baru di Komisi I, saya akan mengikuti ritme kerja yang selama ini berjalan baik bersama mitra-mitra kerja. Komisi I menjadi tugas baru saya, tapi banyak anggota Komisi I ternyata juga alumni Komisi VII, sehingga memudahkan saya untuk bekerjasama,” beber Satya.

Dikatakan, tugas di Komisi I harus dimaksimalkan untuk menyelesaikan agenda parlemen yang sudah berjalan. Satya menyebut, agenda di Komisi VII yang masih bisa dilanjutkan di Komisi I adalah mengawal implementasi Paris Agreement di mana Indonesia punya peran aktif pasca COP21 Paris. “Saya melanjutkan misi mengawal implementasi Paris Agreement dalam penurunan emisi karbon yang juga berkesinambungan dengan tupoksi Komisi I dalam aspek hubungan internasional, karena menyangkut komitmen Indonesia di kancah global melalui NDC (Nationally Determined Contribution),” papar Ketua Kaukus Ekonomi Hijau DPR RI ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Debat Ke 3 Perkuat Basuki-Djarot Menang 1 Putaran

JAKARTA-Pengamat Politik Respublica Poltical Institute (RPI), Sa’duddin Sabilurrasad menilai peluang

Tengah Makan di Restoran, Uang Rp 50 Juta Raib Digondol Maling

TANGERANG-Nasib naas menimpa Ana Tektona (32), warga Curug, Kabupaten Tangerang.