Butuh Dana Capex dan Opex, DSNG Utang ke BMRI Rp500 Miliar

Wednesday 1 Nov 2023, 8 : 54 pm
by
PT Samudera Indonesia Tbk
Ilustrasi

JAKARTA-PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mengumumkan, perseroan telah menyalurkan pembiayaan berkelanjutan berupa Sustainability Linked Loan (SLL) sebesar Rp500 miliar kepada PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG).

Menurut Direktur Corporate Banking BMRI, Susana Indah Kris Indriati dalam siaran pers yang dilansir di Jakarta, Rabu (1/11), pembiayaan tersebut bertujuan untuk mendukung belanja modal (capex) dan kebutuhan operasional (opex) DSNG, serta menjadi katalis pendukung bagi DSNG untuk terus meningkatkan komitmen penerapan prinsip-prinsip budidaya perkebunan kelapa sawit secara berkelanjutan.

“Kami turut bangga dapat bekerjasama dengan DSNG, dalam memberikan pembiayaan berkelanjutan. Kami berharap, kerjasama ini dapat menjadi penggerak bagi perusahaan-perusahaan lain di sektor perkebunan untuk turut berpartisipasi dalam upaya mengurangi emisi dan pencapaian target berkelanjutan Indonesia,” papar Susana.

SLL merupakan instrumen pembiayaan yang memberikan insentif kepada debitur untuk mencapai tujuan kinerja berkelanjutan yang telah ditetapkan.

BMRI dan DSNG sepakat untuk menetapkan target-target keberlanjutan yang harus dicapai oleh DSNG, seperti pengurangan emisigas rumah kaca, peningkatan produktivitas dan penerapan sertifikasi Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO).

Susana menyampaikan, penyaluran sustainable portofolio yang dilakukan BMRI sudah mencapai sekitar 25 persen dari total kredit bank wide per 30 September 2023.

Khusus untuk green portofolio, BMRI telah menyalurkan Rp122 triliun atau lebih dari 30 persen dari total Green Portfolio Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Roadmap Keuangan Syariah Dorong Pembiayaan Infrastruktur

JAKARTA-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bekerja sama dengan World Bank dan

Produksi Industri Pestisida dan Keramik Tetap Dijaga

JAKARTA-Kementerian Perindustrian (Kemenperin) gencar memantau langsung penerapan protokol kesehatan di