IHSG Berakhir Anjlok 1,68% di Level 7.164,807 Usai Libur Panjang Idul Fitri  

Selasa 16 Apr 2024, 5 : 29 pm
by
ILUSTRASI

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup anjlok 122,074 poin atau merosot 1,68% menjadi 7.164,807 pada Selasa (16/4/2024), dari penutupan Jumat (05/4/2024) di posisi 7.286,882.

Merosotnya IHSG ini dipicu oleh anjloknya harga saham 457 dari 797 emiten yang sahamnya ditransaksikan, Selasa (16/4/2024).

IHSG hari ini sempat mencapai level terendah harian di 7.066,276.

Emiten yang harga sahamnya ditutup turun, antara lain, GGRM merosot 0,50% jadi Rp19.850 per saham.

SMGR tertekan 1,33% jadi Rp5.575, HMSP turun 1,75% jadi Rp840, KLBF tertekan 2,03% jadi Rp1.450, ASII turun 3,32% ke Rp5.100, BBCA turun 3,56% jadi Rp9.475, UNVR turun 5,22% jadi Rp2.540, dan TLKM tertekan 6,12% ke harga Rp3.220 per saham.

Sedangkan saham UNTR mengalami kenaikan harga 3,96% jadi Rp26.250 per unit.

ADRO naik 4,07% jadi Rp2.810, MDKA naik 9,92% jadi Rp2.880, ANTM menguat 8,38% ke Rp1.810, TPIA naik 1,76% jadi Rp7.225, dan INCO naik 7,32% jadi Rp4.400 per saham.

Menurut data RTI, total volume saham yang berpindahtangan pada Selasa (16/4/2024) ini mencapai 24,695 miliar saham senilai Rp23,013 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 1.819.276 kali.

Sementara itu, indeks bursa Asia pada Selasa (16/4/2024) berakhir melemah. Indeks Hang Seng misalnya turun 2,12%.

Indeks Shanghai dan indeks Straits Times tergerus masing-masing 1,65% dan 1,22%

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Chief of Economist Bank Syariah Indonesia (BSI), Banjaran Surya Indrastomo

Gandeng BMT Nusantara, BSI Terus Perkuat Ekosistem Keuangan Syariah

JAKARTA-PT Bank Syariah Indonesia Tbk sebagai bank syariah terbesar di

NAMARIN: Tanjung Pinggir Kurang Tepat Sebagai Hub

JAKARTA – Pemerintah berencana mengembangkan sebuah pelabuhan besar baru di Pulau