Zona Afrika, Kamerun Lolos ke Brasil

Monday 18 Nov 2013, 3 : 13 pm
by

YAOUNDE – Kamerun menyusul Nigeri dan Pantai Gading ke Piala Dunia tahun depan di Brasil setelah menghantam Tunisia 4-1 dalam pertandingan leg kedua playoff Zona Afrika di Stade Omnisport, Minggu (17/11). Peluang tuan rumah untuk melaju ke putaran final Piala Dunia 2014 terbilang berat usai mampu menahan Tunisia imbang tanpa gol di pertemuan pertama.

Kamerun lolos ke babak ketiga kualifikasi Zona Afrika ini sebagai juara Grup I. Sementara, Tunisia adalah juara Grup B. Meskipun sama-sama berstatus juara grup, penentuan lawan di fase knock out dilakukan melalui pengundian dengan berdasarkan ranking FIFA, yang pada akhirnya membuat kedua tim harus saling berhadapan.

Ini menjadi Piala Dunia keenam Kamerun dalam tujuh penyelenggaraan terakhir. Mereka mengikuti jejak Pantai Gading dan Nigeria yang sudah lebih dulu memastikan terbang ke Brasil tahun depan. Afrika masih menyisakan dua tiket lagi ke Piala Dunia yang akan diperebutkan antara Ghana melawan Mesir dan Burkina Faso menghadapi Aljazair. “Brasil, kami datang,” ucap kapten Kamerun Samuel Eto’o yang menganulir keputusannya untuk pensiun dari timnas dan bermain di babak playoff ini.

Tampil dihadapan 60.000 suporter sendiri, Kamerun langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal laga. Usaha mereka berbuah manis ketika laga baru menginjak usia empat menit. Pierre Webo membuka keunggulan timnya melalui sepakan keras kaki kiri dari dalam kotak penalti.

Benjamin Moukandjo menggandakan keunggulan Kamerun pada menit ke-29. Ia berhasil melewati pemain bertahan Tunisia hingga kotak 16 sebelum melepaskan tembakan yang mengarah ke pojok gawang Tunisia. Namun, tim tamu tidak mau menyerah begitu saja. Ahmed Akaichi sempat menghidupkan harapan Tunisia pada menit ke-51 lewat sepakan volinya. Tunisa pun hanya membutuhkan satu gol untuk gantian meraih peluang ke Brasil lewat keunggulan gol tandang.

Tunisia semakin gencar mencecar pertahanan tuan rumah. Mereka sempat mengklaim penalti ketika pergerakan Fakhreddine Ben Youssef dihentikan Assou-Ekotto di dalam kotak terlarang. Akan tetapi, wasit tidak menilai itu sebagai sebuah pelanggaran.

Terus menyerang membuat sisi pertahanan Tunisia terbuka. Pada menit ke-66, Jean Il Makoun berhasil memanfaatkan longgarnya barisan belakang tim lawan. Berawal dari umpan silang Assou-Ekotto, Makoun meneruskannya dengan tandukan yang mengarah ke tiang dekat. Empat menit jelang waktu normal tuntas, Makoun semakin menegaskan keunggulan timnya lewat gol keduanya.

“Kami telah melalui tahun yang panjang dan sulit. Sekarang, saya pikir kami telah menyelesaikan permasalahan. Kami bisa meraih hasil lebih baik di masa yang akan datang dan saya pikir penampilan kami hari ini menunjukan kami punya masa depan yang cerah,” ujar Makoun mengenai keberhasilan timnya lolos ke Brasil. (espn/a

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Anak Haram Konstitusi dan Usia Cawapres Minimal 40 Tahun

Oleh: Pangi Syarwi Chaniago INILAH sebabnya mengapa founding father republik
Bahkan pada 17 April 1957 Bung Karno sempat meletakkan batu pertama di Palangkaraya, Kalimantan Tengah sebagai “sister city” Jakarta.

Ibukota Negara Masa Depan

Oleh: MH Said Abdullah Gagasan pemindahan Ibukota Negara (IKN) sesungguhnya