Potensi Pasar Modal Syariah Indonesia Luar Biasa

Rabu 20 Mei 2015, 4 : 52 pm
by

JAKARTA-Pasar modal syariah Indonesia memiliki potensi luar biasa yang dapat berkontribusi dalam pembiayaan kegiatan pembangunan nasional. Potensi besar ini pada akhirnya menyumbang pertumbahan perekonomian nasional. “Dalam upaya pengembangan pasar modal syariah, kerjasama dengan para pihak, khususnya dalam lingkup internasional menjadi sangat penting,” jelas Anggota Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Rahmat Waluyanto  dalam seminar bertemakan ‘Pengembangan Pasar Sukuk Domestik , melalui Pasar Global’ di Jakarta, Rabu (20/5).

Seminar yang digelar hasil kerjasama Kedutaan Besar Inggris di Jakarta ini sebagai upaya pengembangan pasar sukuk domestik. Seminar ini turut dihadiri oleh Lord Mayor of the City of London serta duta besar Inggris untuk Indonesia, beserta delegasi pelaku industri jasa keuangan Inggris.

Di 2015, ujarnya OJK telah melakukan berbagai langkah strategis terkait pengembangan sektor jasa keuangan syariah termasuk menetapkan roadmap pengembangan sektor jasa keuangan syariah, untuk mewujudkan berbagai arahan kebijakan strategis pengembangan sektor keuangan syariah, termasuk pembentukan komite nasional yang menjadi forum koordinasi lintas lembaga atau kementrian untuk meningkatkan efektivitas kerjasama pengembangan keuangan syariah nasional yang sudah dimandatkan dalam RPJMN III 2015-2019.

OJK juga telah melaksanakan berbagai inisiatif dalam mengembangkan pasar keuangan syariah di Indonesia untuk mendukung pertumbuhan yang optimal dan berkelanjutan. Hal ini dilakukan melalui kerangka pengaturan yang menciptakan lingkungan yang kondusif bagi industri jasa keuangan syariah. OJK melakukan adopsi atas international best practices dari negara-negara yang telah sukses dalam hal pengembangan industri jasa keuangan syariah termasuk Inggris, yang merupakan hub industri jasa keuangan Syariah di Eropa.

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Ekonom: Regulasi Sektor Keuangan Sangat Ketat, Namun Fungsi Pengawasan Lemah

JAKARTA-Dosen Fakultas Bisnis dan Ekonomika Atma Jogja (UAJY) dan Sekretaris

Menkeu Beri Sinyal Tambah Kebijakan Perkuat Rupiah

JAKARTA-Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memberikan sinyal akan menambah