Pendapatan Per Kuartal III Naik, Kerugian IDPR Turun Jadi Rp115,54 Miliar

Jumat 5 Nov 2021, 5 : 59 pm
by
PT Indonesia Pondasi Raya Tbk

JAKARTA – Kinerja keuangan PT Indonesia Pondasi Raya Tbk (IDPR) per akhir Kuartal III-2021 masih mencatatkan rugi bersih senilai Rp115,54 miliar.

Namun, nilai kerugian ini jauh lebih rendah dibanding periode yang sama di 2020 sebesar Rp213,85 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasi di Jakarta, Jumat (5/11), selama sembilan bulan pertama tahun ini jumlah pendapatan bersih Indopora mencapai Rp616,07 miliar atau mengalami kenaikan dibanding sembilan bulan pertama di 2020 yang senilai Rp503,27 miliar.

Seiring dengan kenaikan pendapatan tersebut, beban pokok pendapatan IDPR per Kuartal III-2021 mengalami kenaikan menjadi Rp914,97 miliar dari Rp598,4 miliar pada Kuartal III-2020.

Sehingga selama sembilan bulan pertama 2021, perseroan mampu meraih laba bruto sebesar Rp1,1 miliar atau berbalik positif dibanding per Kuartal III-2020 yang mencatatkan rugi bruto Rp95,12 miliar.

Setelah dikurangi beban usaha maupun beban lain-lain, Indopora mencatatkan rugi operasional per Kuartal III-2021 senilai Rp85,55 miliar atau jauh lebih rendah dibandingkan rugi operasional per Kuartal III-2020 yang mencapai Rp181,85 miliar.

Adapun besaran rugi sebelum pajak untuk periode yang berakhir 30 September 2021 tercatat senilai Rp115,54 miliar atau mengalami penurunan dibanding per 30 September 2020 yang masih mencapai Rp213,8 miliar.

Lantaran pada periode sembilan bulan pertama 2021 tidak terdapat beban pajak penghasilan, maka laba bersih periode berjalan yang dicatatkan IDPR tetap senilai Rp115,54 miliar.

Sebagaimana diketahui, per Kuartal III-2020 jumlah rugi bersih Indopora adalah sebesar Rp213,85 miliar.

Per 30 September 2021, jumlah liabilitas Indopora mengalami kenaikan menjadi Rp859,3 miliar dari Rp741,21 miliar per 31 Desember 2020.

Sedangkan, jumlah ekuitas hingga akhir Kuartal III-2021 tercatat Rp649,93 miliar atau mengalami penurunan dibanding per akhir Desember 2020 yang sebesar Rp767,61 miliar.

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Presiden SBY Berhentikan 5 Menteri

WASHINTON-Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah menandatangani sejumlah Keputusan Presiden

Airlangga Optimis Indonesia Lolos  Krisis Global, Ekonom Desak Benahi Data Bansos

JAKARTA-Direktur Eksekutif CORE (Center of Reform on Economics) Indonesia Mohammad