TANGERANG-Seorang pelajar SMP berinisial WAS, menjadi korban hipnotis saat berkendara dengan sepeda motornya di sekitar Masjir Al Kautsar, Kelurahan Lengkong Wetan, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, senin (22/11/2021) kemarin.
Akibat hipnotis yang dialamatkan pelaku terhadap korban WAS, sepeda motor Honda Vario yang dikendarai korban raib.
Setelah korban diajak berbicara dan diminta meminjamkan sepeda motornya oleh pelaku.
“Awalnya adik saya pamit mau ke tempat temannya naik motor. Kemudian di tengah jalan dia mintain tolong sama orang engga dikenal, mau minjam motor adik saya untuk bawa motor pelaku di servis,” terang Rifa, kaka korban dikonfirmasi, Selasa (23/11/2021).
Berdasarkan cerita adiknya, pelaku secara tiba – tiba mendekati adiknya dan mengajaknya berbicara dan langsung mengatakan meminjam motor korban.
“Adik saya engga kenal sama orangnya, tiba -tiba langsung memberhentikan sepeda motor adik saya dan mengajak bicara. Pelaku pakai topi dan masker,” terang Rifa.
Selanjutnya, dalam percakapan korban dengan pelaku dipinggir jalan, pelaku mengiming – imingi korban uang sebesar Rp50 ribu, jika mau meminjamkan sepeda motornya.
“(Pelaku) izin untuk meminjam motor dengan alasan mau ke bengkel sekitar, alasan jika sudah kembali akan diberikan imbalan Rp 50rb,” jelas Rifa.
Dia juga tidak mengetahui pasti, apakah ada unsur pemaksaan atau adiknya terkena hipnotis.
Sebab adiknya dengan mudah menuruti permintaan pelaku dan menyerahkan sepeda motornya kepada pelaku.
“Setelah itu motor raib dibawa pergi pelaku. Kalau ada paksaan atau tidak saya kurang tau karena adik saya langsung ngasih izin bawa itu motornya pergi sama pelaku. Sepertinya kena hipnotis, masih polos adik saya,” ungkap Rifa.
Atas insiden itu, keluarga korban baru berencana membuat laporan polisi atas peristiwa pencurian dengan modus tersebut.
“Baru mau lapor, mudah -mudahan pelakunya cepat diamankan,” kata dia.
