Bekraf Wujudkan Good Governance dan Clean Government

Sunday 20 Jan 2019, 2 : 18 am
by
Kepala Bekraf Triawan Munaf menyampaikan sambutan dalam acara Kick Off Meeting di Bogor Icon Hotel.

JAKARTA-Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) berkomitmen melaksanakan Reformasi Birokrasi (RB) untuk mewujudkan good governance dan clean government sebagai upaya mencapai visi dan misi lembaga.

Kepala Bekraf Triawan Munaf menekankan seluruh unsur organisasi mendukung pelaksanaan RB sehingga tercipta suasana kerja yang kondusif, akuntabilitas kinerja meningkat, serta pelaksanaan administrasi dapat berjalan efektif dan efisien.

“Dalam hal penataan birokrasi, pelaksanaan agenda RB perlu terus didorong dan mendapat dukungan penuh dari seluruh unsur di lingkungan Badan Ekonomi Kreatif,” ungkap Triawan dalam Sosialisasi Pelaksanaan RB yang dilaksanakan bersamaan dengan Kick Off Meeting Bekraf 2019 di Bogor Icon Hotel, Rabu (16/1).

Berdasarkan evaluasi RB yang dilakukan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, nilai indeks RB Bekraf adalah 62 dan masuk dalam kategori B (baik, perlu sedikit perbaikan).

Oleh karena itu, pelaksanaan program kerja Tim Kelompok Kerja Reformasi Birokrasi 2019 yang telah dibentuk menjadi sangat vital terhadap perbaikan delapan area perubahan dengan output, diantaranya peta proses bisnis, standar kompetensi dan assessment pegawai, serta pembangunan unit kerja menuju Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBK/WBBM).

“Ke depan penataan manajemen aparatur di lingkungan Bekraf akan diarahkan pada penerapan sistem merit,” imbuhnya.

Wakil Kepala Bekraf Ricky Joseph Pesik menyampaikan penerapan delapan area perubahan yang mencakup manajemen perubahan, penataan perundang-undangan, penguatan organisasi, tatalaksana, manajemen SDM, akuntabilitas, pengawasan, dan pelayanan publik akan terus dilakukan. Monitoring dan evaluasi kegiatan bisa dilakukan melalui Papan Bekraf.

Sekretaris Utama Bekraf Restog K. Kusuma mengatakan indeks RB Bekraf tahun ini ditargetkan naik menjadi A. Hal tersebut dapat diraih apabila seluruh kelompok kerja (pokja) RB dan karyawan Bekraf berkomitmen untuk melaksanakan rencana kerja yang telah disusun.

“Selain itu, WBK/WBBM akan segera dirumuskan untuk diajukan ke KemenPAN RB,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Humpuss Intermoda Transportasi Jual Satu Unit Kapal Tambat Rp160 Juta

JAKARTA–PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS) telah melakukan penjualan aset

Masyarakat Curigai Ketidakkonsistenan Kuota Siswa SMAN 2 Kota Tangerang

TANGERANG-Perubahan kuota secara mendadak pada sejumlah SMAN Kota Tangerang menjadi