BEKASI-Ketua Sterring Commite Musda V Partai Golkar Kota Bekasi, Maryadi mengatakan, tahapan musda kali ini berbeda dari biasanya.
Sebab, Ketua Umum (Ketum) DPP Golkar, Airlangga Hartarto baru saja menerbitkan Juklak-02/DPP/Golkar/II/2020 tentang tahapan penjaringan dan pencalonan ketua yang baru untuk tahun 2020.
“Kali ini beda dengan musda sebelumnya. Karena acuan kita 02/DPP/Golkar/II/2020 tentang tahapan penjaringan dan pencalonan ketua yang baru untuk tahun 2020,”Katanya.
Adapun Komite verifikasi Musda V partai Golkar Kota Bekasi, Rusman Fadilah menjelaskan ketentuan aturan menjadi bakal calon.
Ia menuturkan bahwa dalam juklak tersebut proses tahapan dibagi tiga mulai dari tahapan penjaringan, pencalonan dan pemilihan.
Lanjutnya, adapun tahapan penjaringan ada 10 syarat yang harus dipenuhi untuk lolos dan dinyatakan sah menjadi bakal calon yang tertuang pada pasal 49 ayat 1 huruf A dan C.
“Bakal calon yang tidak lolos memenuhi persyaratan tidak bisa melanjutkan ke tahapan pencalonan berikutnya karena aturan baru juklak 02 /2020 betul betul mengatur tahapan demi tahapan dengan ketentuan aturan yang mengacu pada ad/ art,”ujarnya
Menurut Rusman contoh aturan itu pada poin a persyaratan bakal calon adalah : pernah menjadi pengurus partai golkar kota bekasi atau tingkat kecamatan / pernah menjadi pengurus ormas pendiri / yang didirikan selama satu periode penuh dengan demikian aspek pd2lt serta memiliki kapabalitas dan aksepebelitas bisa terukur dari persyaratan point a selain itu syarat bersedia meluangkan waktu untuk partai pun bisa terukur dari situ.
“Maka dari itu kami berharap para bakal calon memperhatikan point a dalam persyaratan menjdi bakal calon, jika bakal calon pernah satu periode masa bakti full menjalani proses berpartai dengan demikian jaminan kapabilitas si bakal calon terukur dan teruji atau si bakal calon pernah di kepengurusan Tingkat PK maka aksetabilitasnya pun tidak diragukan dalam berpartai. bisa juga pengalaman menjadi pengurus di ormas pendiri maupun didirikan tingkat kota yang merupakan laboratorium kader,” ujarnya
“Maka pd2ltnya sudah pasti tangguh ideologi kepartaianya poin a tersebut mencakup banyak hal dalam hal rekuitmen kepemimpinan DPD partai golkar kota bekasi,” sambungnya.
Dalam kesempatan ini pun Rusman berharap para bakal calon tidak memanipulasi dokumen persyaratan mereka karena banyak di daerah lain ditemukan berkas persyaratan pembuktian kepengurusan itu dengan cara memanipulasi SK dokumen ataupun merubah naskah dokumen aslinya atau mencantumkan nama dalam SK kepengurusan yang mana jika dicocokan dengan dokumen aslinya berbeda. Hal – hal demikian Rusman yakin tidak terjadi di Kota bekasi.
“Karena saya sangat yakin para bakal calon ketua yang sudah menyerahkan berkas pendaftran semua memiliki integritas kepemimpinan dengan cita cita membangun partai golkar kota bekasi dan sesuai tema legalitas kepemimpinan menjawab tantangan zaman di era milineal,” tandasnya.
