Kegiatan Usaha pada Triwulan II-2014 Menguat

Thursday 10 Jul 2014, 2 : 51 am
by

JAKARTA-Hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) mengindikasikan kegiatan usaha pada triwulan II-2014 menguat dibandingkan kondisi pada triwulan lalu. Hal ini tercermin dari angka Saldo Bersih Tertimbang (SBT) kegiatan usaha sebesar 21,05%, lebih tinggi dibandingkan SBT triwulan sebelumnya sebesar 2,11%.

Keterangan tertulis Departemen Statistik, Divisi Statistik Sektor Riil Bank Indonesia (BI) menjelaskan kenaikan tersebut diperkirakan didorong oleh peningkatan permintaan domestik khususnya terkait kegiatan Pemilu dan persiapan menjelang puasa Ramadhan. Semua sektor tercatat mengalami kenaikan dengan peningkatan tertinggi terjadi pada Sektor Jasa-jasa (SBT 4,96%) diikuti oleh Sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran (SBT 4,04%). “Sejalan dengan ekspansi kegiatan usaha tersebut, kapasitas produksi mengalami kenaikan dari 75,54% pada triwulan I-2014 menjadi 76,97% pada triwulan II-2014,” seperti dikutip dari laman bi.go.id di Jakarta, Rabu (9/7).

Dijelaskan, tren peningkatan kegiatan usaha juga tercermin dari kenaikan nilai Prompt Manufacturing Index (PMI), yaitu dari 52,43% pada triwulan II-2014, menjadi 53,80% pada triwulan III-2014.

Responden dunia usaha memperkirakan rata-rata kenaikan harga jual pada triwulan III-2014 tidak setinggi triwulan sebelumnya. Hal ini tercermin dari SBT harga jual pada triwulan III-2014 sebesar 20,95%, lebih rendah dibandingkan 22,03% pada triwulan sebelumnya

Responden yang melakukan realisasi investasi pada semester I-2014 tercatat meningkat. Hal ini terindikasi dari jumlah responden yang menyatakan melakukan realisasi investasi pada semester I-2014 yang sebesar 18,26%, lebih tinggi dibandingkan kondisi semester II-2013 sebesar 16,31%. Secara triwulanan, aktivitas investasi triwulan II-2014 juga meningkat sebagaimana tercermin dari SBT sebesar 11,06%, lebih tinggi dibandingkan SBT triwulan I-2014 yang sebesar 10,18%.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Kebijakan tersebut masih konsisten dengan stance kebijakan moneter ketat untuk mengarahkan inflasi menuju ke sasaran 4,5±1% pada 2014 dan 4±1% pada 2015

Tekanan Ekonomi Indonesia Bersumber Dari Eksternal

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) telah menyusun laporan pelaksanaan tugas dan wewenang

Miliki Saldo Laba, Daria-Varia Laboratoria Distribusi Dividen Interim Rp43 per Saham

JAKARTA-Dividen interim PT Daria-Varia Laboratoria Tbk (DVLA) untuk tahun buku