JAKARTA-PT Astra International Tbk (ASII) selama enam bulan pertama tahun ini, membukukan laba bersih Rp18,17 triliun atau bertumbuh 160 persen (year-on-year).
Perolehan laba ini setelah memperhitungkan keuntungan nilai wajar atas investasi di PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).
Menurut Presiden Direktur ASII, Djony Bunarto Tjondro dalam keterangan pers yang dikutip Jumat (29/7), pada Semester I-2022, perseroan berhasil meraih pendapatan bersih mencapai Rp143,7 triliun atau meningkat 34 persen (y-o-y).
“Pada Semester I-2022, Grup Astra mencatatkan kinerja yang baik pada hampir semua divisi bisnis, karena didukung oleh membaiknya kondisi ekonomi dan meningkatnya harga komoditas secara signifikan. Kinerja grup untuk sisa tahun ini diperkirakan akan tetap kuat, meskipun grup diperkirakan masih menghadapi situasi yang belum stabil dan diliputi ketidakpastian,” papar Djony.
Dia merincikan, pada Semester I-2022, penjualan mobil meningkat 23 persen (y-o-y) menjadi 259 ribu unit, sedangkan penjualan sepeda motor menurun 13 persen menjadi 1,6 juta unit.
Harga komoditas yang lebih tinggi mendorong kinerja ASII yang baik dari penjualan alat berat dan bisnis pertambangan.
Lebih lanjut Djony menyebutkan, posisi keuangan dan pendanaan ASII yang sangat baik menjadi landasan kuat untuk menggerakkan investasi baru.
Perlu diketahui, laba bersih per saham ASII meningkat 64 persen (y-o-y) menjadi Rp449 per lembar
