Laba Bersih INTP di 2021 Turun Jadi Rp1,79 Triliun

Friday 25 Mar 2022, 3 : 46 pm
by
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

JAKARTA-PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) sepanjang 2021 mengalami penurunan laba bersih menjadi Rp1,79 triliun dibanding setahun sebelumnya yang sebesar Rp1,81 triliun.

Padahal, jumlah pendapatan bersih pada tahun lalu tercatat meningkat.

Berdasarkan laporan keuangan INTP yang dikutip Jumat (25/3), pada periode yang berakhir 31 Desember 2021 jumlah pendapatan bersih perseroan mencapai Rp14,77 triliun atau mengalami peningkatan dibanding periode yang sama di 2020 senilai Rp14,18 triliun.

Seiring dengan peningkatan pendapatan tersebut, jumlah beban pokok pendapatan INTP di 2021 juga mengalami kenaikan menjadi Rp9,64 triliun dari Rp9,07 triliun di 2021.

Sehingga, laba bruto untuk Tahun Buku 2021 menjadi Rp5,13 triliun.

Sementara itu, laba sebelum pajak yang dicatatkan INTP untuk periode yang berakhir 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp2,23 triliun atau sedikit lebih tinggi dibanding 2020 yang senilai Rp2,15 triliun.

Dengan jumlah beban pajak penghasilan (neto) di 2021 yang mencapai Rp445,51 miliar, maka laba tahun berjalan INTP untuk Tahun Buku 2021 menjadi senilai Rp1,79 triliun.

Jumlah laba tahun berjalan ini lebih rendah dibandingkan dengan perolehan di 2020 yang sebesar Rp1,81 triliun.

Adapun besaran laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk untuk Tahun Buku 2021 juga senilai Rp1,79 triliun.

Maka, laba per saham dasar INTP pada 2021 menurun menjadi Rp486,79 per lembar dibanding pada 2020 yang sebesar Rp490,69 per saham.

Hingga 31 Desember 2021, total liabilitas INTP tercatat meningkat menjadi Rp5,52 triliun dari Rp5,17 triliun per 31 Desember 2020.

Sedangkan, total ekuitas hingga akhir Desember 2021 melorot menjadi Rp20,62 triliun dibanding posisi per akhir Desember 2020 yang mencapai Rp22,18 triliun.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Kominfo Percepat Pemerataan Konektivitas dan Talenta Digital di Aceh

ACEH – Kementerian Komunikasi dan Infromatika mendukung penuh digitalisasi di

DPD: Turunkan Kesenjangan Ekonomi Daerah

JAKARTA-Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) mengesahkan Pertimbangan DPD