Mau Jadi Cawapres, Pangi : Cak Imin Belum Punya Daya Tarik

Tuesday 7 Nov 2017, 6 : 26 pm

JAKARTA-Ketua umum PKB Muhaimin Iskandar mulai diwacanakan menjadi cawapres pada Pemilu 2017. Namun nama Cak Imin-sapaan akrabnya masih kalah “greget” dengan sosok-sosok lain. “Sekarang Ketua umum parpol banyak yang nggak laku dijual di publik,” kata Direktur Eksekutif Voxpol Center Reseach And Consulting Pangi Syarwi Chaniago dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa (7/11/2017).

Lebih jauh kata Dosen UIN Syarif Hidayatullah, saat ini “nilai jual” tokoh-tokoh politik masih lemah. Apalagi belum masuk 2018. “Sudah mahfum kita melihat bentangan empiris ketua umum atau kader parpol tidak punya daya tarik atau dilirik menjadi capres dan cawapres,” tambahnya

Bahkan Pangi mendesak sebaiknya Muhaimin mundur sebagai anggota legislatif. Sehingga bisa fokus konsentrasi membesarkan parpol dan mempersiapkan pilpres 2019. “Jadi biar bisa konsentrasi, dan mengurus parpol,” ujarnya.

Sebelumnya, Partai Kebangkitan Bangsa mendorong Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau yamg akrab disapa Cak Imin sebagai calon wakil presiden dalam Pemilihan Umum 2019.

Anggota DPR fraksi PKB Maman Imanulhaq mengatakan, partainya sudah bulat atas rencana tersebut. “Kami akan terus memperjuangkan Cak Imin menjadi calon wakil presiden,” ujar Maman di Jakarta, Minggu (27/7/2017).

Maman mengatakan, prestasi Muhaimin patut dipertimbangkan untuk ikut ke dalam bursa cawapres. Muhaimin pernah menjadi wakil ketua DPR RI selama dua periode, kemudian pernah menjadi menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi periode 2009-2014.

Selain itu, kata Maman, di tangan Muhaimin, PKB minim konflik dibandingkan partai besar lainnya. “Dia mengonsolidasi partai secara sistematis. Sekarang tanpa konflik, dibandingkan Golkar dan PPP yang ada konflik,” kata Maman.

Selain itu, menurut Maman, pola komunikasi yang dibangun soal program pemerintah sangat baik hingga ke jajaran akar rumput. Namun, hingga kini, PKB belum juga menentukan arah dukungan maupun koalisi dalam Pemilu 2019. “Ini waktu masih dua tahun. PDI-P masih belum, yang lain juga belum. PKB melakukan kalkulasi politik secara sistematis,” kata Maman.

Muhaimin akan jadi satu satunya calon wapres yang akan diusung PKB. Sementara itu, tokoh PKB lainnya akan diarahkan maju ke pilkada sejumlah daera, antara lain Marwan Jafar sebagai calon Gubernur Jawa Tengah dan Maman sebagai calon Wakil Gubernur Jawa Barat.

Pada Pilpres 2014, Muhaimin sempat digadang-gadang akan mendampingi Joko Widodo. Pada akhirnya, Jokowi dipasangkan dengan Jusuf Kalla dan terpilih menjadi presiden.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Golkar Dukung Tuntaskan Masalah Honorer K2

JAKARTA-Partai Golkar mendukung pemerintah menyelesaikan permasalahan penuntasan guru honorer kategori

Sambut Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H, PKP POMAD Adakan Ramadhan Berbagi

JAKARTA-Paguyuban Keluarga Besar Purnawirawan Polisi Militer Angkatan Darat (PKP-POMAD) menyelenggarakan