MNC Asia Holding Bukukan Pendapatan Rp 4,07 Triliun di Triwulan I 2024

Senin 6 Mei 2024, 10 : 15 pm

JAKARTA – Pendapatan bersih MNC Asia Holding Tbk (BHIT) turun 13,26% menjadi Rp 4,07 triliun pada triwulan I 2024, dari Rp4,69 triliun pada periode sama 2023.

Pendapatan BHIT media merosot 10,22% jadi Rp 2,74 triliun, dari Rp 3,05 triliun pada triwulan I 2023.

Dari jasa pertambangan juga anjlok 57,09%, dari Rp 734,35 miliar pada triwulan I 2023, jadi Rp 315 miliar pada triwulan I 2024.

Sementara, pendapatan jasa keuangan naik 5,18% jadi Rp748,66 miliar pada triwulan I 2024, dan lainnya naik ke Rp 268 miliar.

Penurunan pendapatan, menurut laporan keuangan BHIT per Maret 2024 yang disampaikan ke BEI, dikutip Senin (6/5/2024), disertai berkurangnya beban langsung 17,04%, dari Rp 2,37 triliun triwulan I 2023, jadi Rp 1,97 triliun pada triwulan I 2024.

Akan tetapi, laba kotor perusahaan media dan hiburan, jasa keuangan, dan entertainment hospitality  beraset Rp 71,55 triliun per Maret 2024 itu turun 9,39% jadi Rp 2,10 triliun pada triwulan I 2024 dari Rp 2,32 triliun pada triwulan I 2023.

Adapun laba BHIT yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk anjlok 35,38% menjadi Rp 157,89 miliar (Rp 1,89 per saham) pada triwulan I 2024 jika dibandingkan Rp 244,35 miliar (Rp 2,92 per saham) pada triwulan I 2023.

Total kewajiban BHIT per Maret 2024 sebesar Rp29,62 triliun, naik 2,07% dari Rp 29,02 triliun per Desember 2023.

Ini terdiri atas utang jangka pendek sebesar Rp 22,75 triliun, dan utang jangka panjang sebesar Rp 6,87 triliun.

Sementara jumlah ekuitas BHIT per Maret 2024 sebesar Rp 41,92 triliun.

 

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Tips Menyiapkan Dana Haji

Oleh: Dimas Ardhinugraha Beberapa waktu terakhir ini ramai diberitakan tentang

OJK Terbitkan Peraturan Lindungi Konsumen

JAKARTA-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali menerbitkan beberapa peraturan terkait perlindungan