JAKARTA-Perempuan Pendukung Prabowo-Hatta (P3H) bersama Persatuan Isteri Anggota (PIA ) F-PAN DPR-RI menggelar acara “Pengajian Akbar Muslimah Indonesia Bersatu Sucikan Hati Menuju Indonesia Bangkit Bersama Prabowo – Hatta” pada Senin (23/6). Acara pengajian yang digelar di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jalan Raya Taman Mini, Jakarta ini sekaligus diisi dengan deklarasi dukungan Amanat Muslimah Indonesia (AMI) kepada pasangan Prabowo-Hatta.
Selain Calon Wakil Presiden (Cawapres) Ir. M. Hatta Rajasa dan Drg.Okke Hatta Rajasa, acara ini juga dihadiri Ir. H. Azwar Abubakar, MM-Ir. Hj. Mutia Safrila, H. Zulkifli Hasan, SE. ME-Soraya Mohamad Ali Ir. Tjatur Sapto Edy, MT- DianLuthfianingtyas S.sos serta Artis-artis dari Partai Amanat Nasional (PAN). Hadir pula sejumlah ibu-ibu pendukung koalisi merah putih.
Deklarasi AMI ini membuktikan dukungan masyarakat, khususnya perempuan terhadap pasangan Prabowo-Hatta semakin luas. Kehadiran AMI ini semakin memperkuat barisan perempuan terhadap pasangan capres-cawapres nomor urut 1 ini. Hingga saat ini, P3H sudah melakukan kegiatan di berbagai daerah selain DKI Jakarta, yaitu Bandung, Makasar, Lampung, Menado, Ambon serta sukses menjaring komitmen dukungan lebih dari 70 organisasi masyarakat di seluruh wilayah tersebut.
Dalam kata sambutannya, Ketua P3H, Okke Hatta Rasaja kembali mengajak perempuan Indonesia untuk mempergunakan hak politiknya dengan sebaik-baiknya pada pilpres 9 Juli mendatang. Karena dengan menggunakan hak pilihnya maka perempuan Indonesia turut berkontribusi dalam lahirnya pemimpin yang teguh memegang harapan dan amanah. “Suara anda sangat menentukan bagi kelangsungan kehidupan bernegara dan memiliki kekuatan untuk ikut mempengaruhi arah perjalanan bangsa ke depan,” jelasnya di Jakarta, Senin (23/6).
Okke menjelaskan, suksesnya penyelenggaran pilpres tergantung dari partisipasi masyarakat, terutama perempuan Indonesia. Apalagi, jumlah pemilih kaum perempuan jauh lebih banyak dibanding pemilih laki-laki. Untuk itu, Okke kembali meminta perempuan Indonesia agar tidak golput. Golput jelasnya bukan pilihan yang bijak. Bahkan menjadi golput hanya akan menambah kesempatan curang.
Oleh karena itu, Okke mengajak perempuan Indonesia agar menggunakan hak pilih sesuai hari nurani. “Hal ini penting karena 1 suara anda dapat menentukan nasib bangsa. Suara anda yang menentukan kesejahteraan dan kemakmuran anak cucu di kemudian hari.Mari bersama-sama menentukan nasib bangsa ini ke depan dengan cara mengajak keluarga, tetangga dan orang-orang terdekat untuk datang ke TPS,” ujar Okke yang juga peraih penghargaan tokoh perempuan berjasa dalam melestarikan budaya, khususnya kain tenun Indonesia, melalui fashion oleh Fashion-4-Development, sebuah badan yang berafiliasi dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York, Amerika Serikat, 2012 lalu.
Okke menjelaskan, peranan kaum perempuan dalam kancah perpolitikan nasional sangat besar. Bahkan dalam era globalisasi ini, partisipasti politik perempuan, juga memberi andil dan terlibat aktif dalam memperjuangkan perubahan demi menyelamatkan masa depan bangsa.
Oleh sebab itu perempuan harus tahu apa kebutuhannya dan siapa yang dapat memperjuangkan kebutuhannya. Dengan begitu dia tidak akan terpengaruh dengan janji-janji, tetapi memilih calon yang dapat memperjuangankan kebutuhan mereka.
Dia mengatakan, pasangan Prabowo-Hatta dalam visi-misinya telah meletakan perempuan sebagai bagian terpenting dalam pembangunan. Komitmen kedua pasangan ini terhadap nasib perempuan tidak perlu diragukan lagi. “Untuk itulah, saya mengajak seluruh perempuan Indonesia memilih pasangan nomor urut 1, Prabowo-Hatta yang memiliki komitmen yang tegas terhadap nasib bangsa ini kedepan, termasuk nasib perempuan Indonesia,” tegasnya.
Lebih lanjut Okke menjelaskan, Indonesia merupakan bangsa yang besar. Saat ini, negara Indonesia tercatat menjadi salah satu negara demokrasi terbesar di dunia. Karena itu, Indonesia membutuhkan pemimpin yang kuat serta memiliki kemampuan dan berwawasan global. Hal ini sangat penting mengingat tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini sangat kompleks, baik yang berskala nasional maupun internasional. “Kita membutuhkan pemimpin yang memberikan energi baru bagi bangsa ini, Insya Allah, Prabowo-Hatta menjadi jawaban akan sosok pemimpin yang dibutuhkan Indonesia saat ini,” katanya.
Cawapres Hatta Rajasa juga menilai sentralnya peran perempan bagi pembangunan Indonesia. “Ini menjadi prioritas kami karena perempuan itu merupakan tiangnya agama. Kalau tiangnya goyang, generasi berikutnya bisa goyang,” demikian Hatta.
