PANI Bukukan Penjualan Pemasaran Rp 1,5 Triliun

Kamis 2 Mei 2024, 1 : 11 pm
Ilustrasi

JAKARTA – PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) membukukan penjualan pemasaran atau marketing sales sebesar Rp 1,5 triliun pada triwulan I 2024, meningkat 177 % jika dibandingkan pada kuartal I 2023 sebesar Rp 534 miliar.

“Pencapaian ini, sekitar 27% dari  target marketing sales PANI Rp 5,5 triliun tahun 2024,” kata Direktur Utama PANI Sugianto Kusuma, dalam keterangan resmi, dikutip Kamis (2/5/2024).

Kenaikan penjualan pemasaran PANI ini, menurut Sugianto, seiring dengan keberhasilan Perseroan dalam mengakuisisi 7 anak usaha baru sejak tahun lalu.

Ke 7 anak perusahaan PANI ini telah meluncurkan 12 proyek baru yang mulai berkontribusi atas penjualan pemasaran pada kuartal I 2024.

Menurut Sugianto, kontributor terbesar penjualan pemasaran PANI pada kuartal I 2024 dari segmen kavling tanah komersial, berikut segmen rumah tapak, serta segmen produk komersial.

“Kami terus berupaya melakukan inovasi dan meluncurkan produk-produk yang sesuai dengan permintaan pasar yang akan ditranslasikan menjadi target marketing sales Perseroan,” kata Sugianto.

Selain itu, papar Sugianto, PANI akan memegang komitmen kepada seluruh pemangku kepentingan dan menjalankan strategi usaha yang telah dirancang sedemikian rupa untuk sampai ke tujuan jangka menengah dan jangka panjang, paling tidak 5 tahun dari sekarang.

Sugianto menambahkan, PANI juga telah merampungkan proses penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) kedua.

Aksi korporasi tersebut membuat PANI memiliki lahan sebesar 1.607 hektare yang terletak di PIK 2.

“Dengan upaya dan sumber daya kita bersama, saya berharap para pemegang saham dapat melihat pertumbuhan yang berkelanjutan di setiap periode dan saya sangat optimis dengan prospek bisnis PANI ke depan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara umum,” ungkapnya.

 

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Dana Abadi Pendidikan Untuk Peningkatan SDM Antargenerasi

JAKARTA-Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terus berupaya untuk mengelola belanja negara yang

Harga Dalam Tren Melemah, Komisaris Borong Saham CRAB

JAKARTA-Komisaris PT Toba Surimi Industries Tbk (CRAB), Budi Satria Tardy