Pasar Umroh Nasional Jadi Bidikan BNI Syariah

Tuesday 14 Jul 2015, 1 : 20 pm
metrotvnews.com

JAKARTA-PT BNI Syariah menargetkan dapat mencapai pasar umroh sebesar 10 persen dari pasar umroh nasional yang saat ini berada di angka 600 ribu setiap tahunnya. Berarti ada 60 ribu peserta umroh yang menggunakan jasa dari BNI Syariah.

Target ini dicanangkan setelah BNI Syariah merilis produk baru Kartu Haji & Umroh yang menggandeng perusahaan payement gatheway Mastercard untuk digunakan peserta saat menjalankan haji dan umroh.

Hal ini disampaikan oleh Manajer Bisnis Haji dan Umroh BNI Syariah, Endah Purwaningrum, saat media gathering di kantornya, Senin (14/7/2015) malam. “Target kita dari total pasar umroh yang setiap tahunnya mencapai 600 ribu itu dari kartu ini kita harapkan dapat membidik 10 persen saja di tahun ini. Karena pasar umroh ini akan terus menarik. Berarti 60 ribu orang yang umroh menggunakan biro jasa yang bekerja sama dengan BNI Syariah,” papar Endah.

Kartu Haji & Umrah memang sengaja di-launch untuk pasar peserta haji dan umroh. Kartu ini sebagai penyediaan kartu debit di era modern yang merupakan pelengkap Tabungan Haji iB Baitullah Hasanah sebagai pengganti uang tunai untuk bertransaksi di Arab Saudi.

“Produk ini menarik karena pengguna tidak perlu menggunakan uang cash cukup gesek dan bertransaksi menggunakan kartu ini. Bahkan salah satu keuntungannya dapat free kuliner di salah satu restoran besar di Arab Saudi,” ujar Endah.

Namun, dari total peserta ibadah umroh itu yang ditargetkan untuk dapat menggunakan kartu ini sebanyak 7.000 jamaah di tahun haji 1436 Hijrah. Sementara ini pengguna kartu tersebut hingga kini baru mencapai 3.000 jamaah Haji dan umrah.

Menurutnya, pencapaian target tersebut dapat terjadi setelah pihaknya melakukan kerjasama dengan 10 perusahaan penyelenggara haji da umrah. “Dengan kerjasama itu setiap jamaah mereka akan mendapat kartu haji dan umrah Indonesia, dimana kami melakukan co-branding kartu dengan mereka,” imbuhnya.

Ia menambahkan, potensi pengguna kartu tersebut masih terbuka lebar sebab jamaah haji setiap tahunnya asal indonesia mencapai 220 ribu jamaah. Ditambah dengan potensi jamaah umrah. “potensi umroh justru tiga kali dari jumlah jamaah haji yakni 600 ribu,” ia menambahkan.

Ia menuturkan, selain keuntungan tadi, peserta kartu juga dapat memanfaatkan benefit seperti, tarik tunai lewat ATM di Arab Saudi, kartu ini juga berfungsi sebagai identitas Nasional Jamaah Haji Indonesia, bertransaksi di merchant jaringan Mastercard, dan lainnya.

“Artinya kita tawarkan ke jamaah ini dengan banyak benefit. Pokoknya dengan kartu ini dapat memberikan keamanan dan kenyamanan jamaah haji dan umroh agar terhindar dari kecurian jika membawa uang tunai dalam jumlah besar,” ingat Endah. **cea

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Analis: Investasi Telkomsel di Gojek Bakal Tumbuhkan Pendapatan Secara Eksponensial

JAKARTA-Keputusan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) yang menambah investasi di PT

Raih Berkah Ramadhan, RSCM Gelar Bazar dan Bukber 

DEPOK – Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh dengan keberkahan,