JAKARTA-PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mencatat kinerja keuangan solid pada Januari-September 2023.
BSDE membukukan pendapatan Rp7,31 triliun pada kuartal III 2023.
Kontributor terbesar pendapatan BSDE dari segmen penjualan tanah (lot), bangunan, dan strata title yang mencapai 82,57% dari total pendapatan Rp6,03 triliun.
Segmen ini naik 8,15% dibanding pencapaian tahun lalu Rp5,58 triliun.
Hermawan Wijaya, Direktur BSDE dalam siaran pers, Senin (28/11) mengemukakan,soliditas pendapatan di atas mendorong laba BSDE yang dapat diatribusikasikan kepada pemilik enitas induk tumbuh 92,64% menjadi Rp1,77 triliun per September 2023, dibanding Rp918,30 miliar per September 2022.
“BSD City, sebagai flagship project menjadi kontributor pendapatan terbesar. Hal itu terefleksi pada prapenjualan kuartal III-2023 yang mencapai Rp8,8 triliun. Penjualan unit residensial maupun komersial kawasan BSD City 75% terhadap keseluruhan angka prapenjualan,” tulis Hermawan dalam keterangannya.
Menurut Hermawan, besarnya angka penjualan residensial ditopang penjualan unit produk unggulan BSD City seperti Enchante, Eonna, Tanakayu, Nava Park dan Hiera. Penjualan ruko sebagian besar dari Enchante Business Park, dan Delrey Business Townhouse BSD City, bersama Front Row Studio Loft Kota Wisata Cibubur.
Unit apartemen dari penjualan unit The Elements, Southgate, dan Aerium, di Jakarta, dan Akasa, Upper West dan Marigold, di BSD City.
Hermawan menjelaskan, proyek kota mandiri BSDE tersebut tidak berlebihan disebut sebagai salah-satu perintis pembangunan pota pandiri di sekitar Jabodetabek.