Upah Buruh Tani Naik 0,13%

Monday 16 Nov 2015, 2 : 50 pm

JAKARTA-Badan Pusat Statistik (BPS) merilis upah buruh tani terus mengalami kenaikan. Berdasarkan kajian, upah nominal harian buruh tani nasional pada Oktober 2015 naik sebesar 0,13 %. “Kenaikan ini dibanding upah buruh tani pada September 2015, yaitu dari Rp46.739,00 menjadi Rp46.800,00 per hari. Upah riil mengalami kenaikan sebesar 0,17 %,” kata Kepala BPS Suryamin dalam siaran persnya, di Jakarta, Senin (16/11/2015).

BPS menyebut upah nominal harian buruh bangunan (tukang bukan mandor) pada Oktober 2015 naik 0,31 % dibanding upah September 2015, yaitu dari Rp80.494,00 menjadi Rp80.744,00 per hari. Upah riil mengalami kenaikan sebesar 0,39 %.

Sebelumnya, pada BPS menyebutkan, upah nominal harian buruh tani nasional pada September 2015 naik 0,23 % dibanding dengan upah buruh tani pada Agustus 2015. Dimana upah buruh tani per Agustus 2015 sebesar Rp46.629 menjadi Rp46.739 per hari. “Upah riil mengalami kenaikan sebesar Rp0,26 %,” ungkapnya beberapa waktu lalu.

Untuk upah nominal harian buruh bangunan, kata Suryamin mengalami kenaikan 0,19 % pada September 2015 dibanding upah Agustus 2015. “Dari Rp80.342 menjadi Rp80,494 per hari, upah riil mengalami sebesar 0,24 %,” tambahnya.

Suryamin menuturkan, upah riil buruh tani yang naik sebesar 0,26 % menjadi Rp37.855 dari Rp37.757 , sedangkan upah riil buruh bangunan naik 0,24 % menjadi Rp66,158 dari Rp66.000. **aec

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Penyesuaian Tarif Pungutan Ekspor, Dukung Industri Kelapa Sawit Berkelanjutan

JAKARTA-Pemerintah telah menyesuaikan tarif pungutan ekspor produk kelapa sawit dengan

Pubik Pertanyakan MK Soal Kewenangan Sengketa Pilkada

JAKARTA-Kewenangan Mahkamah Konstitusi (MK) terhadap sengketa pilkada perlu dipermasalahkan. Masalahnya,