Bangun Kantor BNNK, Walikota Airin Hibahkan Tanah

Saturday 9 Jan 2016, 1 : 13 am
by
Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany

TANGERANG SELATAN-Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany memberikan dukungan penuh terhadap Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tangsel dalam memberangus peredaran narkoba yang mulai marak belakangan ini. Salah satu bentuk dukungannya yaitu  menghibahkan tanah seluas 1.500 meter persegi untuk dijadikan kantor BNNK Tangsel.  “Tadi sudah berkoordinasi dengan BNN pusat, sala satu syaratnya adalah dengan cara menghibahkan tanah,” ucap Airin  saat meninjau lokasi tanah yang akan dijadikan kantor BNNK Tangsel yang berada di jalan Raya Puspitek, Serpong, Kecamatan Setu Jumat (8/1).

Melalui proses yang berlangsung, tanah hibah yang dimaksudkan untuk kantor BNNK Tangsel itu, diawali dengan proses pinjam pakai. “Pinjam pakai cukup dengan SK Walikota, sama halnya dengan pembangunan kantor Kementrian Agama Tangsel. Prosesnya kta akan lakukan pinjam pakai terlebih dulu, kemudian Kita lakukan hibah dengan persetujuan DPRD,” ucap Walikota.

Lebih jauh kandidat Walikota yang unggul pada hasil pilkada 9 Desember kemarin itu menerangkan, dana pembangunan kantor bersumber dari BNN Pusat.  “Luas tanah kurang lebih 1.500 meter sesuai permintaan BNNK Tangsel, Kita akan siapkan lahannya, tapi pembangunannya menggunakan anggaran BNN Pusat,” tambahnya.

Kepala Biro Umum BNN, Komisaris Besar Teguh Iman Wahyudi memastikan, tahapan pembangunan kantor BNNK Tangsel akan dimulai pada tahun 2016 ini. “Kalau anggaran turun Kita bangun tahun ini, tapi kalau tahun ini belum turun di tahun anggaran 2017. kalau komitmen Pemkot sudah menyediakan lahan dan sudah dihibahkan, tentu diprioritaskan untuk segera dibangun,” tegasnya. (FD)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

BI: Keyakinan Konsumen Melemah

JAKARTA-Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) mengindikasikan bahwa tingkat keyakinan konsumen

Total 48 Ajukan “Amicus Curiae”  ke MK, Ada Habaib, FPI, GNPF Ulama Hingga PA 212

JAKARTA – Sejumlah masyarakat secara kelompok maupun perorangan masih berdatangan