Pemerintah Kembali Lelang Rp1,5 Triliun Sukuk

Monday 14 Jul 2014, 8 : 19 pm
by

JAKARTA-Pemerintah akan kembali melakukan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara berbasis proyek (Project Based Sukuk) dan SBSN jangka pendek pada Selasa (15/7) besok.

Kali ini, pemerintah menetapkan jumlah indikatif yang akan dilelang sebesar Rp1,5 triliun.

Dikutip dari laman kemenkeu.go.id Senin (14/7), Sukuk yang akan dilelang adalah seri PBS005 (reopening) dan PBS006 (reopening), serta seri SPN-S 02012015 (reopening).

Imbal hasil yang ditawarkan SBSN seri PBS005 adalah sebesar 6,75 persen, dan akan jatuh tempo pada 15 April 2043.

Sementara, seri PBS006 menawarkan imbal hasil sebesar 8,25 persen, dan akan jatuh tempo pada 15 September 2020.

Penerbitan kedua seri SBSN tersebut menggunakan akad ijarah asset to be leased, dengan underlying asset berupa proyek/kegiatan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2014.

Sementara, SBSN seri SPN-S 02012015 menawarkan imbal hasil berupa diskonto, dan akan jatuh tempo pada 2 Januari 2015.

Penerbitan sukuk ini menggunakan akad ijarah sale and lease back, dengan underlying asset Barang Milik Negara (BMN) berupa tanah dan bangunan.

Lelang akan dibuka pada 15 Juli 2014 pukul 10.00 WIB dan ditutup pada pukul 12.00 WIB. Hasilnya akan diumumkan pada hari yang sama setelah pukul 15.30 WIB.

Sementara, setelmen akan dilakukan pada 17 Juli 2014.

Lelang ini bersifat terbuka (open auction) dengan metode harga beragam (multiple price).

Dengan demikian, pada prinsipnya semua pihak, baik investor individu maupun institusi dapat menyampaikan penawaran pembeliannya (bids).

Namun, dalam pelaksanaannya, penyampaian bids harus melalui peserta lelang yang telah memperoleh persetujuan dari Kementerian Keuangan.

Pelaksanaan lelang sendiri akan dilakukan dengan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI) sebagai agen lelang SBSN.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

IHSG, bursa saham, sekuritas

IHSG Tertahan di Tren Koreksi, BJBR: Buy on Weakness

JAKARTA-Kendati laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga akhir pekan

Fahri Sindir Festival Jujur KPK Adalah Kampanye Dusta

JAKARTA-Klaim lembaga negara, dalam hal ini Komisi Pemberantasan Korupsi (