JAKARTA-PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) meraih dua penghargaan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam CSR Award yang diselenggarakan oleh Center for Enterpreneurship Change and Third Sector (CECT) Universitas Trisakti Senin malam (17/3). PGN meraih penghargaan Silver Winner untuk CSR Governance Performance of all sectors dan Special Achievement CSR Environmental Aspect of Sustainability – Renewable Energy.
Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Resiko PGN, M.Wahid Sutopo menjelaskan penghargaan tersebut merupakan bukti dari komitmen dan kepedulian PGN sebagai BUMN gas yang peduli pada kehidupan sosial, ekonomi dan lingkungan. “Penghargaan di bidang CSR yang kami raih bukan penghargaan yang pertama. Kami akan terus berupaya untuk memberikan yang terbaik bagi lingkungan, ekonomi dan sosial di masyarakat,” jelas Wahid di Jakarta (18/03).
CECT dikembangkan oleh Universitas Trisakti sebagai bentuk kepedulian sosial yang tinggi terhadap masalah sosial serta kewirausahaan. Kegiatan tersebut meliputi penelitian, penyusunan kurikulum magister Manajemen dengan konsentrasi CSR dan penyebar luasan hasil penelitian.
Penghargaan CECT CSR Award diberikan kepada perusahaan-perusahaan yang mempunyai kinerja CSR holistic yang baik berdasarkan ISO 26000, standar panduan sosial responsibility. Penilaian award ini merupakan hasil riset/penelitian CECT dan materi penilaiannya berdasarkan data dari Publicly Available Information seperti : annual report, sustainability report dan news yang tersedia.
Menurut Wahid, CSR merupakan kegiatan Perusahaan yang wajib untuk dijalankan. PGN sebagai garda terdepan dalam pelaksanaan konversi energi dari BBM ke gas bumi, memiliki kewajiban untuk peka terhadap kondisi sosial, ekonomi dan lingkungan.
“Kami sangat bersyukur atas penghargaan yang diberikan oleh Universitas Trisakti. Ini merupakan amanah bagi PGN dalam menjalankan tugas sebagai BUMN yang memiliki kepedulian tinggi dalam bidang sosial, ekonomi dan lingkungan”, tegas Wahid.
PGN dalam kegiatan CSR merealisasikan sejumlah kegiatan berkesinambungan dan berkelanjutan yang penting bagi masyarakat yang antara lain di bidang pendidikan, lingkungan, sosial, pemberdayaan ekonomi masyarakat dan kesehatan. “Kami juga mendukung kegiatan keagamaan, membantu meningkatkan fasilitas umum dan berkontribusi untuk bantuan serta pemulihan bencana alam,” tegas Wahid Sutopo. (ALFONS)
