Berencana Akuisisi 40% Anak Usaha JSMR, META Siapkan Rp4,39 Triliun

Kamis 6 Okt 2022, 8 : 32 pm
by
Ilustrasi/PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek

JAKARTA-PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) melalui anak usahanya, PT Margautama Nusantara berencana mengakuisisi 40 persen saham PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) yang merupakan anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR), dengan nilai transaksi maksimal Rp4,39 triliun.

Berdasarkan keterbukaan informasi META yang dipublikasi di Jakarta, Kamis (6/10), rencana akuisisi sebesar 40 persen saham JJC tersebut setara dengan 2.265.778 saham yang dimiliki oleh JSMR.

Adapun target penyelesaian transaksi maksimal Rp4,39 triliun tersebut pada 10 Oktober 2022.

Manajemen META menyampaikan, pelaksanaan rencana akuisisi ini akan meningkatkan beban keuangan perseroan berupa penambahan utang bank, karena sumber pendanaan untuk rencana transaksi bersumber dari fasilitas pendanaan bank.

META mengaku, Margautama Nusantara telah mendapatkan persetujuan fasilitas kredit dari PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), yakni fasilitas pinjaman Term-Loan Non-Revolving 2 (TL-2) sebanyak-banyaknya Rp1 triliun untuk membiayai pembayaran 20 persen dari harga beli.

Selanjutnya, fasilitas pinjaman Kredit Multi Fasilitas (KMF) sebanyak-banyaknya Rp3,5 triliun untuk membiayai pembyaran 80 persen dari harga beli.

“Adapun peningkatan beban keuangan tersebut tidak menyebabkan laba perseroan menjadi negatif, baik di 2022 maupun 2023 dan tahun proyeksi mendatang. Perseroan yakin bahwa pelaksanaanbrencana transaksi ini tidak akan memberikan dampak negatif yang dapat mempengaruhi kegiatan usaha dan pertumbuhan perseroan secara material,” sebut manajemen META.

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Seskab Dorong Penyelenggara Negara Manfaatkan Amnesti Pajak

JAKARTA-Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung mendorong para penyelenggara negara memanfaatkan

Infrastruktur Pariwisata Pengaruhi Kunjungan Wisman

MANADO-Presiden Joko Widodo mengunjungi Sulawesi Utara guna mengecek langsung perkembangan