Elektabilitas Prabowo Stagnan, Citra Gemoy Berbeda dengan Fakta

Rabu 17 Jan 2024, 12 : 19 am
by
Aktivis dan Pengamat Politik Indonesia, Ray Rangkuti

JAKARTA-Pernyataan-pernyataan nyinyir yang dilontarkan Calon Presiden (capres) Nomor Urut 02 Prabowo Subianto terhadap capres lain lawannya, menyebabkan kerugian bagi diri Prabowo sendiri.

Yakni mengakibatkan stagnasi elektabilitas.

Aktivis dan Pengamat Politik Indonesia, Ray Rangkuti mengatakan, apa yang terjadi pada Paslon 02 adalah adanya penyajian karakter seseorang yang berbeda dengan image yang dibangun Tim Paslon 02.

Yakni karakter aslinya marah-marah tapi di-image kan gemoy lucu.

Ray merujuk pernyataan-pernyataan yang dilontarkan Prabowo Subianto usai debat capres.

“Biarkan masyarakat saja yang akan menilainya. Sebab image yang mau dibangun Paslon 02 adalah gemoy dan macam-macam yang lucu tapi kenyataan apa yang diucapkannya ketika di sini dan di situ beda lagi. Justru memperlihatkan karakter aslinya,” kata Ray Rangkuti saat berbicara di Podcast LanjutGan, Senin (15/01/2024).

Menurut Ray, adanya perbedaaan yang berbanding terbalik antara image yang dibangun Tim Paslon 02 dengan kenyataan karakter calon presidennya itu menyebabkan permasalahannya pada tingkatan tertentu.

“Jangan-jangan hal-hal semacam inilah yang mengakibatkan stagnasi elektabiltas Paslon 02,” pungkas Ray Rangkuti.

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

kondisi stabilitas sistem keuangan berdasarkan data September 2021 masih terjaga, dengan kinerja yang terus bertumbuh positif tercermin dari pertumbuhan kredit dan penghimpunan dana di pasar modal

OJK: Fund Raising di Pasar Modal Bisa Tembus Rp182 Triliun

JAKARTA-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis, penggalangan dana melalui pasar modal
pertumbuhan laba bersih tersebut, terutama ditopang oleh penurunan biaya operasional dan biaya provisi kredit yang lebih rendah

BCA Tak Siap Tampung Dana Hasil Ekspor

JAKARTA – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mengakui pihaknya belum