Jelang Akhir Pekan, IHSG Anjlok 1,67% di Bawah Level 7.100 Saat Bursa Asia Menguat

Jumat 26 Apr 2024, 6 : 53 pm
by
ILUSTRASI

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup anjlok 119,219 poin atau terpuruk 1,67% menjadi 7.036,075 pada Jumat (26/4/2024), dari penutupan Kamis (25/4/2024) di posisi 7.155,294.

Penurunan IHSG disebabkan oleh anjloknya harga saham 422 dari 778 emiten yang sahamnya ditransaksikan, Jumat (26/4/2024).

IHSG hari ini sempat mencapai level tertinggi harian di 7.155,872 dan terendah di posisi 7.036,075.

Emiten yang harga sahamnya ditutup turun, antara lain, GGRM tergerus 0,26% jadi Rp19.100 per unit.

TLKM turun 0,33% jadi Rp3.030, UNTR turun 0,41% ke Rp24.150, HMSP turun 1,18% jadi Rp835, ASII turun 1,41% jadi Rp4.880, BBCA turun 1,53% ke Rp9.625, UNVR turun 1,89% jadi Rp2.590, dan SMGR turun 4,58% ke harga Rp4.580 per saham.

Sedangkan saham BREN mengalami kenaikan harga 4,23% jadi Rp8.625 per saham.

BFIN naik 0,50% jadi Rp1.000, PTRO naik 10,13% jadi Rp5.275, ANTM naik 0,31% jadi Rp1.595, dan ATLA naik 5,07% ke harga Rp290 per saham.

Menurut data RTI, total volume saham yang berpindahtangan pada Jumat (26/4/2024) ini mencapai 16,984 miliar saham senilai Rp14,727 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 1.104.184 kali.

Sementara itu, indeks bursa Asia pada Jumat (26/4/2024) ditutup menguat, kecuali indeks Straits Times ditutup melemah 0,23%.

Indeks Nikkei 225, indeks Hang Seng dan indeks Shanghai ditutup menguat masing-masing 0,81%, 2,12% dan 1,17%.

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Volume Penumpang Whoosh Meningkat Sekitar 40%

JAKARTA – Di hari terakhir cuti bersama Lebaran 2024, volume

RUPS KAEF Berhentikan Dua Anggota Dewan Komisaris

JAKARTA-Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Kimia Farma (Persero)