Awal Pekan, IHSG Merosot 1,57% di Bawah 6.800

Monday 23 Oct 2023, 5 : 37 pm
ILUSTRASI

JAKARTA-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup anjlok 107,203 poin atau merosot 1,57% menjadi 6.741,964, Senin (23/10).

Ini seiring tergerusnya harga saham 430 dari 753 emiten yang sahamnya ditransaksikan, Senin (23/10).

IHSG hari ini dibuka di posisi 6.849,168, sempat melejit ke posisi tertinggi harian di 6.853,449 dan terendah di level 6.730,876.

Emiten yang harga sahamnya ditutup turun, antara lain, saham UNVR melemah 0,52% jadi Rp3.840 per unit.

Berikut saham GGRM tertekan 0,71% ke Rp24.625, harga saham BBCA jatuh 1,39% ke Rp8.850, saham ASII turun 1,75% jadi Rp5.600, saham TLKM turun 2,43% ke Rp3.610, dan saham UNTR melemah 3,19% ke harga Rp25.000 per unit.

Sedangkan saham GOTO mengalami kenaikan harga 5% jadi Rp63 per unit.

Saham BBNI menguat 0,40% jadi Rp4.990, saham ACES naik 3,77% ke Rp825, saham KAYU menguat 17,87% jadi Rp488, dan saham PANI meningkat 14,21% ke harga Rp4.580 per unit.

Menurut data RTI, total volume saham yang berpindahtangan pada Senin (23/10) ini mencapai 26,493 miliar saham senilai Rp8,695 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 1.366.862 kali. (ANES)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Obligasi MNC Kapital Indonesia Rp260 Miliar Dicatatkan di BEI

JAKARTA-Obligasi Berkelanjutan IV Tahap I Tahun 2023 PT MNC Kapital
Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 8,5 bulan impor atau 8,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

Cadev Meningkat Menjadi US$114,2 Miliar

JAKARTA-Posisi cadangan devisa (cadev) Indonesia akhir Januari 2015 tercatat sebesar