BEI: Jumlah Investor Saham di 2020 Tumbuh 53,47%

Thursday 28 Jan 2021, 5 : 32 pm
by
Penghentian sementara perdagangan saham TIRA terbatas pada upaya untuk melakukan cooling down
ILustrasi

JAKARTA-PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan, jumlah investor baru di 2020 bertumbuh sebesar 53,47 persen (year-on-year) dari total jumlah investor saham pada 2019 yang sebanyak 1.104.610 Single Investor Identification (SID).

Jumlah investor saham pada akhir 2020 mencapai 1.695.268 SID.

Pernyataan tersebut disampaikan Direktur Utama BEI, Inarno Djajadi dalam acara “Pengumuman Pemenang 10 Days Challenge 2020 Full Period” di Jakarta, Kamis (28/1).

“Investor baru pada 2020 secara signifikan didominasi oleh kaum milenial, dengan rentang usia 18-30 tahun yang mencapai 411.480 SID atau 70 persen dari total investor baru di 2020,” kata Inarno.

Inarno menegaskan, pertumbuhan jumlah investor baru tersebut semakin menguatkan dominasi kelompok milenial sebagai investor di pasar modal.

Tetapi, lanjut dia, kondisi ini perlu diimbangi dengan peningkatan kualitas investor saham dalam negeri.

“Salah satu caranya adalah, dengan melakukan sosialisasi dan edukasi, sehingga masyarakat yang menjadi investor di BEI tidak hanya sekadar ikut-ikutan. Namun, mereka memang memahami saham perusahaan yang dikoleksi, baik dari sisi fundamental maupun teknikalnya,” papar Inarno.

Lebih lanjut Inarno menyebutkan, salah satu program edukasi yang dilakukan BEI bersama Anggota Bursa (AB) dan sejumlah perguruan tinggi adalah penyelenggaraan kompetisi 10 Days Challenge 2020 yang bertujuan meningkatkan literasi dan inklusi kepada mahasiswa melalui Galeri Investasi (GI) BEI.

Inarno mengungkapkan, pada penyelenggaraan 10 Days Challenge 2020 tercipta sebanyak 11.587 SID baru yang dihimpun oleh 154 GI BEI dan sebelas AB Mitra GI BEI.

Dari empat periode penyelenggaraan kompetisi tersebut didapatkan tiga GI BEI sebagai pemenang utama.

“Juara pertama adalah Galeri Investasi UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, dengan AB Mitra adalah PT Indo Premier Sekuritas”.

Selanjutnya, juara kedua adalah GIleri UIN Raden Fatah, dengan AB Mitra PT BRI Danareksa Sekuritas dan juara ketiga adalah GI Universitas Islam Malang, dengan AB Mitra PT Indo Premier Sekuritas.

Pada pelaksanaan 10 Days Challenge 2020, IndoPremier melibatkan 14 GI BEI binaannya dan menghasilkan 2.548 SID baru.

“BEI berharap GI BEI pada setiap perguruan tinggi di berbagai daerah dapat semakin berperan dalam mengenalkan pasar modal Indonesia kepada para civitas akademika, serta masyarakat sekitar. Sehingga, keberadaan GI BEI dapat menjadikan BEI lebih dekat dengan masyarakat,” papar Inarno.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Pefindo telah menyematkan prospek CreditWatch dengan Implikasi Negatif terhadap peringkat ISAT, sehubungan dengan rencana penggabungan usaha dengan Tri yang diharapkan selesai pada Desember 2021

Rating WTON Bisa Turun, Jika Perusahaan Tak Lagi Dianggap Strategis Bagi WIKA

JAKARTA-PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyebutkan, peringkat PT Wijaya Karya

Makin Banyak Terjerat Pinjol, DPD: Kesulitan Ekonomi atau Fenomena Lain?

JAKARTA-Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menyoroti semakin besarnya