BI Beri Penghargaan Pelaporan Terbaik ke 21 Perusahaan

Tuesday 2 Dec 2014, 4 : 37 pm
by

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) memberikan penghargaan kepada 21 perusahaan di Indonesia dengan kategori pelapor keuangan terbaik yang disampaikannya ke BI sepanjang 2014. Pelaporan dilakukan oleh bank dan lembaga bukan bank yang menjalankan kewajiban pelaporan kepada BI yang mencakup laporan Lalu Lintas Devisa (LLD), Devisa Hasil Ekspor (DHE), Sistem Informasi Debitur (SID) dan Laporan Bulanan Bank Umum (LBU).

Gubernur BI Agus D.W. Martowardojo mengatakan penghargaan tersebut merupakan wujud apresiasi BI kepada para pelapor yang telah berkontribusi dalam melaporkan data secara akurat dan tepat waktu yang berguna bagi pelaksanaan tugas BI dalam menjaga stabilitas perekonomian bangsa. “Kami menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada para pelapor yang secara tertib dan taat azas menyampaikan laporan sesuai Undang-Undang,” katanya.

BI jelasnya juga telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah dan BPK serta melakukan evaluasi akhir tahun untuk mereview semua kegiatan pelaporan yang telah dilakukan. “Kami juga menghimbau kepada perusahaan yang belum menyampaikan laporan untuk segera menyampaikan pelaporan karena ini tidak hanya baik untuk para pelapor tapi juga baik untuk kepentingan negara”, tambahnya.

Selain berguna bagi pengambilan kebijakan BI di bidang moneter, makroprudensial, maupun sistem pembayaran, data tersebut juga digunakan dalam penyusunan statistik seperti Statistik Neraca Pembayaran, Statistik Posisi Investasi Internasional Indonesia, Statistik Utang Luar Negeri, dan statistik lainnya yang berguna dalam pengambilan keputusan bagi pemerintah, kalangan dunia usaha, lembaga penelitian, dan para pemangku kepentingan lainnya.

Data bank sentral menyebutkan perkembangan pelaporan LLD, DHE, SID dan LBU juga menunjukan hasil yang terus membaik.

Per Oktober 2014, jelasnya tercatat 119 Pelapor LLD dari Bank yang merupakan jumlah seluruh Bank yang beroperasi di Indonesia. Adapun pelapor LLD yang berasal dari Lembaga Bukan Bank (LBB) tercatat 2.420 pelapor, bertambah dari posisi Desember 2013 yang berjumlah 2.383 pelapor. Pada periode yang sama, pelapor LLD Utang Luar Negeri (ULN) meningkat jumlahnya dari 2.273 pelapor menjadi 2.449 pelapor. Adapun untuk pelaporan DHE, per Oktober 2014, tercatat 2.104 pelapor DHE dari Bank dan 201.332 pelapor DHE dari eksportir.

Sedangkan untuk SID, pada periode yang sama tercatat 1.478 pelapor, meningkat dari posisi Desember 2013 berjumlah 1.435 pelapor. Sementara itu, untuk pelapor LBU tercatat 3.065 pelapor per Oktober 2014 meningkat dari posisi Desember 2013 yang berjumlah 3.019 pelapor.

 

Berikut adalah perusahaan penerima penghargaan:
1. Pelapor LLD-Bank
PT Bank Sumitomi Mitsui Indonesia
Citybank, NA
PT Bank Internasional Indonesia

2. Pelapor LLD-Lembaga Bukan Bank
PT Indo Bharat Rayon
PT Garuda Indonesia
PT Exxonmobil Oil Indonesia

3. Pelapor LLD-Utang Luar Negeri
PT Oto Multiartha
PT The Master Steel Manufactory
PT Astra Sedaya Finance

4. Pelapor DHE-Bank
PT Bank Negara Indonesia (Persero)
The Hongkong & Sanghai Banking Co
The Bank of Tokyo-Mistubishi

5. Pelapor DHE-Eksportir
PT Musim Mas
PT Adaro Indonesia
PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero)

6. Pelapor SID
PD BPR BKK Purbalingga
PT Aeon Credit Service Indonesia
PD BPR Bank Bapas FC

7. Pelapor LBU
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Danamon Indonesia Tbk.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Pasar Modal Harus Didorong Merakyat

JAKARTA-Meski pasar modal Indonesia diyakini tumbuh pesat. Namun sayangnya pasar
IPO

Gelar IPO, Charlie Hospital Semarang Bidik Dana Segar Rp60,95 Miliar

JAKARTA-PT Charlie Hospital Semarang Tbk (RSCH), perusahaan di bidang aktivitas