BNI Syariah Lakukan Program Pelatihan Masjid di Pekanbaru

Tuesday 17 Sep 2019, 12 : 12 am
by
PMM
Pelatihan Manajemen Masjid di tahun 2019. diselenggarakan di Hotel Novotel, Pekanbaru, Sabtu (14/9)

Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Mohd Noer berterimakasih pada BNI Syariah dan Daarut Tauhiid Peduli sebagai pelaksana program Pelatihan Majemen Masjid di kota Pekanbaru. Mohd Noer menyampaikan Pemerintah Pekanbaru pada kepemimpinan periode pertama Wali kota dan Wakil Wali kota Pekanbaru, Firdaus dan Ayat Cahyadi mempunyai visi terwujudnya kota metropolitan madani.

“Visi kepemimpinan Firdaus-Ayat, periode kedua adalah Pekanbaru menjadi smart city madani, salah satunya dengan cara menggerakkan masjid sebagai tempat membangun karakter dan manusia Pekanbaru yang madani,” kata Mohd Noer.

Mohd Noer juga mengatakan Pelatihan Manajemen Masjid BNI Syariah selaras dengan program pemerintah kota Pekanbaru. “Ibarat pepatah, pucuk dicinta ulampun tiba,”’ katanya.

Pada tahun ini, BNI Syariah menargetkan pelatihan manajemen masjid di 20 kota, dengan jumlah peserta sebanyak 4.000 orang dari 2.000 masjid. Target pelaksanaan Pelatihan Manajemen Masjid 2019 ini lebih tinggi dibanding pelaksanaan pada tahun 2018, yaitu di 10 kota dengan peserta sebanyak 2.284 orang dari 1.256 masjid.

Dua puluh kota ini yaitu Mataram, Lhokseumawe, Pekalongan, Kudus, Palembang, Jambi, Tanjung Karang, Batam, Pekanbaru, Purwokerto, Tasikmalaya, Cirebon, Malang, Jember, Bali, Pontianak, Balikpapan, Banjarmasin, Kendari dan Bogor.

Pada pelaksanaan program pelatihan masjid di 2018, BNI Syariah berhasil meningkatkan pertumbuhan jumlah dan volume rekening masjid di seluruh wilayah lokasi pelaksanaan program. Hal ini menjadi salah satu penopang portofolio DPK BNI Syariah secara keseluruhan sampai kuartal 2 2019 mencapai Rp 36,32 triliun, tumbuh sebesar 12,13% dengan jumlah nasabah mencapai lebih dari 3,2 juta.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Legislator Desak Pentingnya Sinergi Antar-Kementerian Guna Pemberdayaan UMKM

Dalam pendataan UMKM tersebut, ia meminta Kemenkop-UKM untuk juga melakukan

Jokowi Ingin Pangkas Peran ‘Broker’ Dalam Pengadaan Alutsista

JAKARTA-Presiden Joko Widodo meminta agar pengadaan alat utama sistem persenjataan