JAKARTA‘-PT Satu Visi Putra Tbk (VISI) atau disebut Savitra, berenana mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui mekanisme penawaran umum perdana atau intial public offering (IPO) pada 21-27 Februari 2024.
Dalam aksi korporasi ini, calon emiten di bidang perdagangan besar untuk bahan advertising dan printing ini melepas sebanyak 615 juta saham kepada publik.
Adapun jumlah saham yang ditawarkan tersebut mencapai 20% dari modal disetor Savitra setelah IPO saham.
Demikian prospektus Savitra yang dipublikasikan, Senin (29/1/2024).
Dalam penawaran awal yang akan dimulai pada 29 Januari-05 Februari 2024, manajemen Savitra mengemukakan, harga IPO Savitra berada di rentang Rp110-Rp120 per unit.
Dari IPO ini, Savitra akan memperoleh tambahan modal maksimal sebesar Rp73,80 miliar.
Menurut manajemen Savitra, dana hasil IPO, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan digunakan untuk dua keperluan.
Pertama, sebesar 3,49% akan digunakan untuk pembelian armada pengangkutan.
Kedua, sebesar 96,51% untuk modal kerja Perseroan.
Saham Savitra dengan kode perdagangan VISI akan dicatatkan di BEI pada 29 Februari 2024.
Pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk IPO saham VISI Hotel diharapkan terbit pada 19 Februari 2024.
