Chandra Asri Operasikan Forklif Listrik dari Perusahaan China

Monday 8 Feb 2021, 7 : 47 pm
by
PT Chandra Asri Petrochemical Tbk

JAKARTA-PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) mengumumkam bahwa perseroan telah mengoperasikan 53 unit forklift listrik yang dibeli dari produsen kendaraan listrik asal China, BYD Company Ltd. Jumlah armada tersebut merupakan yang terbesar disuplai BYD ke Indonesia.

Menurut Presiden Direktur TPIA, Erwin Ciputra, pembelian forklift listrik itu dilakukan secara bertahap sejak 2020. 

“Untuk menjawab tantangan perubahan iklim, penting untuk mengembangkan sistem transportasi berkelanjutan dan mengurangi emisi kendaraan,” kata Erwin dalam siaran pers TPIA yang dipublikasi Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Senin (8/2).

Erwin mengungkapkan, perseroan mengakui keunggulan BYD dalam menerapkan teknologi pada kendaraan listrik.

“Melalui investasi ini, kami bersemangat untuk membangun momentum yang berfokus pada keberlanjutan dan prinsip lingkungan, sosial dan tata kelola (ESG),” imbuhnya.

Dia mengatakan, BYD merupakan perusahaan energi baru terbarukan yang berupaya menerapkan teknologi hijau, serta mengutamakan standar keselamatan berbasis lingkungan.

Sebagaimana diketahui, pada 2012 BYD meluncurkan forklift menggunakan baterai lithium iron phosphate (LFP) pertama dan diproduksi secara massal di dunia.

Sementara itu, kata Erwin, armada e-forklift terbaru yang menggunakan baterai lithium ini untuk mendukung fokus kerja TPIA pada prinsip keberlanjutan, membangun sistem transportasi berkelanjutan, menghemat biaya operasional dan meningkatkan kemampuan dalam mengatasi perubahan iklim.

Setiap tahun, armada tersebut diklaim memiliki potensi untuk mengurangi 69.445 kilogram bahan bakar gas (LPG), menghemat 165.360 liter solar, mereduksi 446.472 metrik kilogram karbondioksida (Co2) dan menghilangkan gas buang nitrogen oksida (NOx).

Menurut Eagle Zhao, Sales Director of BYD Asia Pacific Auto Sales, melalui pelayanan yang solid, efisiensi energi tinggi, kinerja andal dan layanan purna jual berkualitas tinggi, sejauh ini forklift BYD berhasil memasuki pasar negara berkembang, termasuk Inggris, AS, Jerman, Jepang dan Korea Selatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Surplus Perdangangan di Jatim Mencapai Rp 64.474 Triliun

SURABAYA-Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) mencatat kinerja perdagangan antar pulau

Timsel Calon Anggota KPU Provinsi Jatim Tak Pro Gender

SURABAYA – Protes keras terhadap hasil seleksi calon Anggota KPU Provinsi