CIMB Niaga Gelar AMDB 2014 di Aceh

Thursday 6 Mar 2014, 6 : 53 pm
by
ilustrasi

BANDA ACEH-PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) kembali menyelenggarakan program Ayo Menabung & Berbagi (AMDB) 2014. Di tahun keempat penyelenggaraan, AMDB 2014 menyambangi wilayah Barat Indonesia, tepatnya di Banda Aceh, provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Melalui program AMDB, CIMB Niaga berharap semakin banyak masyarakat Indonesia yang sadar dan memahami dengan baik keberadaan dan fungsi perbankan, serta memanfaatkan perbankan dengan sebaik-baiknya.

Direktur Compliance, Corporate Affairs & Legal CIMB Niaga, L. Wulan Tumbelaka mengatakan, melalui kegiatan AMDB 2014 di Banda Aceh ini, diharapkan masyarakat Indonesia yang sadar perbankan (financial literacy) tidak hanya terkonsentrasi di satu wilayah saja, melainkan merata hingga ke seluruh pelosok Tanah Air.     “Setelah tahun lalu AMDB digelar di wilayah Timur Indonesia (Kupang), tahun ini kami memutuskan untuk menyambangi wilayah Barat Indonesia (Banda Aceh). Hal ini menjadi komitmen CIMB Niaga untuk melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR) CIMB Niaga di bidang pendidikan secara konsisten dan merata di seluruh pelosok Tanah Air,” terang Wulan.

Program AMDB 2014 diisi dengan sejumlah kegiatan, yang dilakukan melalui pendekatan kepada para siswa di sejumlah sekolah. Di Banda Aceh, kegiatan dilakukan di SD Negeri 2, Banda Aceh. Kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam AMDB seperti  Kit for Kids, yaitu kegiatan rutin tahunan CIMB Niaga untuk mengenalkan dan mengajarkan anak-anak untuk menabung sejak dini, serta berbagi kepada sesama. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran anak-anak akan pentingnya menabung sejak dini, melalui beragam aktifitas yang bermanfaat dan menyenangkan. “Tidak hanya itu, orangtua pun menjadi lebih terbuka wawasannya akan kesadaran menabung sejak dini. Karena untuk menanamkan hal ini, selain dari anak-anak, juga dibutuhkan dukungan dari orang tua,” kata Wulan.

Kit for Kids diisi dengan aksi penanaman pohon yang melibatkan para siswa, dan mengajak mereka untuk belajar menanam sayuran melalui media kaleng sebagai simbol pentingnya berinvestasi atau menabung, serta berbagi dengan mereka yang membutuhkan. Selain itu, juga dilakukan aksi penggalangan dana dari para siswa melalui rekening khusus program AMDB di 064-01-06000-00-9, untuk kemudian disalurkan kepada yayasan-yayasan yang peduli dan mempunyai komitmen tinggi pada peningkatan kualitas pendidikan Indonesia.

Selain Kit for Kids, kegiatan lainnya dalam AMDB adalah permainan games digital perbankan, dimana dalam permainan ini anak-anak harus memperoleh koin sebanyak-banyaknya, dan setiap bertemu dengan kantor CIMB Niaga mereka harus menjawab pertanyaan tentang ilmu ekonomi perbankan.  Kegiatan baru lain dalam AMDB adalah simulasi mini banking role play, dimana anak-anak diarahkan untuk berperan sebagai petugas bank seperti teller, customer service, guest relationship officer sehingga mereka dapat mengenal salah satu dunia kerja, khususnya di dunia perbankan.

Wulan menambahkan, penggunaan media sederhana yang dipadukan dengan kegiatan seru diharapkan dapat membuat konsep menabung dan berbagi lebih mudah dipahami. Menyusul Banda Aceh, program AMDB 2014 juga akan diselenggarakan di 9 kota besar lainnya di Indonesia, antara lain Manado, Surabaya, Yogyakarta, Palembang, dan Balikpapan. “Sejak diluncurkan tahun 2011 hingga tahun 2013, program AMDB telah berhasil menjangkau lebih dari 11.200 siswa di 67 SD di 11 kota di Indonesia. Melalui program AMDB, harapannya anak-anak sebagai generasi penerus bangsa dapat memetik manfaatnya, dan menjadikannya sebagai pegangan mereka saat besar nanti. CIMB Niaga bangga dapat terlibat dan menjadi bagian dari hal ini,” tutup Wulan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Pariwisata Sebagai Kekuatan Ekonomi Baru NTT

Oleh: Rima Melani Bilaut Semenjak Pulau Komodo dijadikan sebagai Taman

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV 2014 Meningkat​

JAKARTA-Pertumbuhan ekonomi triwulan IV 2014 tercatat 5,01% (yoy), meningkat dibandingkan