DPRD Jatim Desak Pemprov Jatim Perbanyak OP Beras

Kamis 29 Feb 2024, 1 : 42 am
Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Lilik Hendarwati

SURABAYA – DPRD Jawa Timur mendesak Pemprov Jawa Timur untuk memperbanyak operasi pasar sembako, guna menekan harga beras yang terus melambung.

Hal itu disampaikan Anggota DPRD Jawa Timur Lilik Hendarwati  di Surabaya, Rabu (28/2/2024).

Menurut Lilik, langkah itu harus segera dilakukan, untuk membantu warga yang kesulitan memperoleh harga beras murah di pasaran.

“Imbauan kita kepada Pemprov karena suasananya seperti ini harus ada operasi pasar secara massif, karena banyak warga terutama ibu-ibu yang mengeluhkan harga beras,” katanya.

Naiknya harga beras terjadi merata di Jawa Timur. Karenanya, kata Lilik, operasi pasar harus dilakukan di 38 kabupaten/kota.

Dalam pantauannya, operasi pasar  belum dilakukan secara merata, sehingga tidak banyak dirasakan masyarakat.

“Saya kira harus operasi pasar menyeluruh di 38 kabupaten/kota di Jatim,” tambahnya.

Kader PKS Jatim itu menambahkan, selama ini sosisalisasi yang diberikan Pemprov saat operasi pasar kurang massif.

Karena itu, ketika kebijakan operasi pasar digulirkan, maka harus disosialisasikan secara luas, agar masyarakat banyak mengetahui.

“Saya tidak mendengar terlalu banyak dan cuma satu di Surabaya. Ada tetapi yang tahu siapa, berapa banyak masyarakat dibawah yang tahu dan menyimak,” ujarnya.

Dia berharap agar, ketika memasuki musim panen bulan depan, stok beras di Jatim kembali normal dan harganya bisa melandai.

“Selain operasi pasar saya tidak tahu apakah pemerintah Jatim menyimpan beras dalam bentuk padi, apakah tersedia dalam kebutuhan masarakat perlu didengarkan dan didatangkan impor. Perlu menjadi pilihan terakhir,” katanya.

“Bagaimanapun beras harus ada karena merupakan makanan pokok. Kalau melihat kondisi seperti ini panen raya sangat baik, tidak membuat harga beras naik tinggi tetapi memberikan peluang,” tandasnya.

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Penurunan PMI-BI tersebut sejalan dengan kegiatan sektor Industri Pengolahan hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) yang sedikit terkontraksi di tengah kebijakan pembatasan mobilitas pada triwulan III 2021

Intermediasi Perbankan Mulai Pulih

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) mencatat intermediasi perbankan menunjukkan perbaikan, seperti terlihat

Pengusaha Kaya Raya Riza Chalid Bakal Dipanggil Paksa Polisi

JAKARTA-Pengusaha Muhammad Riza Chalid mangkir dari panggilan Mahkamah Kehormatan Dewan