Gelar IPO Hari Ini, Paperocks Indonesia Bidik Dana Segar Rp38,50 Miliar

Wednesday 2 Aug 2023, 4 : 34 pm
IPO
ILustrasi

JAKARTA-Penawaran Umum Perdana (PUP) saham atau initial public offering (IPO) PT Paperocks Indonesia Tbk (PPRI) akan mulai dibuka pada Rabu (2/8/2023).

Calon emiten di bidang perdagangan besar barang dari kertas dan karton ini memasang harga penawaran sebesar Rp140 per saham.

Menurut informasi tambahan dalam prospektus yang diumumkan, Selasa (1/8/2023), penawaran umum mulai dibuka pada 2-4 Agustus 2023.

Dalam aksi penawaran perdana ini, Perseroan melepas sebanyak 275 juta saham baru yang merupakan saham biasa atau sebanyak 25,58% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO saham.

Dari aksi korporasi ini, Perseroan siap meraup tambahan modal sebesar Rp38,50 miliar.

Bersamaan dengan IPO saham, Perseroan juga menerbitkan 165 juta waran
seri I.

Setiap pemegang lima saham baru hasil PUP memperoleh tiga
waran seri I. Setiap pemegang satu waran seri I berhak membeli satu
saham baru Perseroan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp200 per unit,
sehingga seluruhnya Perseroan akan memperoleh tambahan modal Rp33
miliar.

Menurut manajemen Perseroan, dana IPO saham, setelah dikurangi
biaya-biaya emisi seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja
Perseroan.

Begitu pula dana yang diperoleh dari hasil pelaksanaan waran seri I seluruhnya akan digunakan sebagai modal kerja Perseroan.

Saham dan waran (PPRI dan PPRI-W) bernominal Rp50 per unit ini akan
dicatatkan dan mulai diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada
08 Agustus 2023.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan pernyataan efektif untuk PUP Perseroan pada 31 Juli 2023.

Kinerja Perseroan sepanjang tahun 2022 mengalami peningkatan.

Penjualan bersih PPRI per 31 Desember 2022 mencapai Rp99,43 miliar, naik 21,21% dibandingkan sebesar Rp82,03 miliar per 31 Desember 2021.

Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh peningkatan cups, bowl dan lids serta box, cartoon dan wrap.

Dari penjualan sebesar itu, PPRI berhasil membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp2,95 miliar pada 2022.

Angka ini tumbuh 13,57% jika dibandingkan dengan laba tahun berjalan di tahun 2021 sebesar Rp2,60 miliar.

(ANES)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Pengusaha Jerman Borong Produk Batik Indonesia

BANGKOK-Batik merupakan karya asli budaya Indonesia dengan motif kain terindah

Pembiayaan Kredit Motor Dongkrak Kinerja FIFGroup

JAKARTA-Anak usaha dari PT Astra International Tbk, PT Federal International