GOTO Raih EBITDA Positif, Harga Saham Justru Anjlok

Thursday 29 Feb 2024, 2 : 18 am
Direktur Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), Sugito 'Patrick' Walujo

JAKARTA – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO pada Kuartal IV-2023 mampu mencatatkan kinerja positif pada  EBITDA yang disesuaikan.

“Capaian positif EBITDA yang disesuaikan pada kuartal k eempat 2023 adalah pencapaian penting yang membuktikan keberhasilan perseroan dalam mengupayakan efisiensi kegiatan operasional seluruh unit bisnisnya,” kata Direktur Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), Sugito ‘Patrick’ Walujo saat Public Expose GOTO yang digelar secara virtual, Rabu (28/2/2024).

Dia menyampaikan, bisnis e-commerce GOTO akan menghasilkan arus kas positif yang semakin bertumbuh, lantaran didorong oleh kemitraan dengan TikTok.

“Bisnis on-demand services telah mencapai profitabilitas dan terus bertumbuh,” ucap Patrick.

Selain itu, lanjut dia, bisnis financial technology (fintech) yang ditopang oleh GoPay akan mengalami pertumbuhan signifikan dengan adopsi keuangan digital yang semakin tinggi.

“Fokus GoTo ke depan adalah berinvestasi pada pertumbuhan jangka panjang dan berkelanjutan yang akan memperkuat bisnis, serta meningkatkan ketangguhan dan daya saing bisnis di tengah kondisi pasar yang semakin dinamis,” paparnya.

Di saat adanya laporan EBITDA yang disesuaikan mencatatkan kinerja positif, kinerja saham GOTO pada pukul 13.40 WIB pada Rabu (28/2/2024) justru tercatat anjlok ke level 74 atau setara dengan pelemahan 7,5 %  dibandingkan dengan penutupan kemarin.

Dengan demikian, saat ini nilai kapitalisasi pasar GOTO hanya tersisa Rp 88,9 triliun.

Pada kesempatan yang sama, Direktur GOTO, Hans Patuwo mengatakan, sejauh ini GOTO meyakini bahwa ruang pertumbuhan masih terbuka.

“Profitabilitas tetap menjadi tujuan utama, seiring upaya kami terus mendorong pertumbuhan bisnis dengan memperluas pasar potensial (total addressable market) yang berfokus pada segmen pengguna yang memprioritaskan harga,” tutur Hans.

Dia menambahkan, GOTO akan terus mengembangkan produk-produk dengan peluang monetisasi yang lebih tinggi, seperti layanan pinjaman digital.

“Langkah-langkah tersebut sejalan dengan komitmen perseroan untuk terus memperkuat fundamental bisnis, serta memastikan kegiatan operasional dapat berjalan seefisien mungkin,” ucapnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

SJR: Sikap Polri Tak Campuri Urusan Internal Partai Demokrat Sudah Tepat

JAKARTA-Ketua Umum Rembuk Nasional Aktifis 98 Sayed Junaidi Rizaldi (SJR)

Kemenkeu-Kemenpar Teken MoU Dukung 10 Destinasi Pariwisata Prioritas

JAKARTA-Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati juga melakukan penandatanganan Nota