JAKARTA-PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA) dan PT Fortune Mate Indonesia Tbk (FMII) di pasar regular dan pasar tunai mulai Sesi I perdagangan hari ini.
Menurut Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Lidia M Panjaitan dalam pengumuman Bursa yang dikutip di Jakarta, Kamis (1/7), suspensi terhadap perdagangan saham BINA dan FMII dikarenakan saham kedua emiten ini mengalami kenaikan harga kumulatif yang signifikan.
“Dalam rangka cooling down, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham BINA dan FMII pada perdagangan 1 Juli 2021,” kata Lidia.
Penghentian sementara perdagangan saham BINA dan FMII tersebut, lanjut Lidia, dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai, dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi para pelaku pasar dalam mempertimbangkan secara matang saat akan berinvestasi di saham BINA dan FMII.
BEI berharap agar para pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh manajemen Bank Ina maupun Fortune Mate.
Sementara itu, BEI juga memutuskan untuk membuka kembali perdagangan saham PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) di pasar regular dan pasar tunai mulai perdagangan hari ini.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya BEI telah melakukan suspensi terhadap perdagangan saham TFAS sejak Sesi I perdagangan 20 April 2021, akibat kenaikan harga yang tidak wajar.
