JAKARTA-Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini berpeluang untuk berbalik ke zona hijau, setelah kemarin ditutup melemah 0,44 persen ke level 6.896.
Penurunan IHSG di perdagangan Senin (16/10) dibayangi oleh peningkatan aksi jual, dengan total volume transaksi mencapai 40,52 miliar saham.
Sementara itu, nilai transaksi tercatat Rp10,47 triliun atau mengalami kenaikan dibanding akhir pekan lalu (13/10) yang hanya senilai Rp8,79 triliun.
Menurut analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana dalam riset harian untuk perdagangan Selasa (17/10), pergerakan IHSG di perdagangan kemarin yang lebih dominan bermain di zona merah, yang akhirnya membuat IHSG tertahan di bawah Moving Average-60.
Namun demikian, Herditya menyampaikan bahwa saat ini IHSG akan berupaya untuk menyentuh resistance terdekat yang ditetapkan pada posisi 6.992 dan 7.046, sedangkan support-nya berada di level 6.839 dan 6.823.
“Cermati area support berikutnya yang berada di 6.839. Apabila IHSG break area tersebut, maka IHSG terkonfirmasi sedang berada pada bagian Wave c dari Wave (ii),” kata Herditya dalam riset Daily Scope Wave.
Dia menjelaskan, pola pergerakan secara teknikal tersebut menunjukkan bahwa IHSG tetap memiliki potensi untuk menuju area 6.747-6.820 sebagai target koreksi berikutnya.
Direkomendasikan Buy on Weakness pada saham ADRO, ANTM dan SMGR, sementara itu CPIN memiliki rating trading Speculative Buy.
