Jumlah Cadangan Besar, Gas Bumi Jadi Energi Alternatif Utama Transisi Energi

Tuesday 5 Mar 2024, 10 : 52 am
by
ilustrasi

JAKARTA-Pemerintah terus melakukan optimalisasi pengelolaan dan pemanfaatan gas bumi sebagai sumber energi alternatif utama dalam proses transisi energi dari energi fosil ke energi terbarukan.

Cadangan gas bumi di dalam negeri jumlahnya cukup besar dengan harga yang kompetitif apabila dibandingkan dengan sumber energi fosil lainnya.

Saat ini, pengelolaan gas bumi oleh Pemerintah diprioritaskan untuk mendukung pembangunan nasional.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi yang diwakili oleh Koordinator Penyiapan Program Minyak dan Gas Bumi Rizal Fajar Muttaqin, menyampaikan bahwa dalam melaksanakan pengelolaan gas bumi nasional, Pemerintah terus berupaya melakukan peningkatan kegiatan eksplorasi untuk menemukan cadangan baru, optimalisasi produksi gas bumi dan pengembangan infrastruktur secara kontinyu yang dilakukan untuk menunjang penyaluran gas bumi dalam negeri sehingga sejalan dengan kebutuhan gas bumi.

Rizal mengatakan, Pemerintah mendorong seluruh badan usaha gas bumi untuk membangun infrastruktur secara terintegrasi, meliputi jaringan pipa transmisi dan distribusi, LNG receiving terminalserta moda non pipa lainnya sehingga dapat dimanfaatkan lintas sektor.

“Selain itu dilakukan juga penataan demand yang dekat dengan potensi suplai atau infrastruktur gas bumi mengikuti prinsip people follow energy sehingga akan dapat meningkatkan efisiensi serta memberikan insentif untuk sektor-sektor tertentu yang berdampak signifikan terhadap nilai tambah dan multiplier effect perekonomian nasional,” papar Rizal dalam webinar Menelisik Kesiapan Pasokan Gas untuk Sektor Industri dan Pembangkit Listrik, Rabu (28/2) lalu.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Naik 36,89%, Laba Vale Indonesia US$274,33 Juta pada 2023

JAKARTA–PT Vale Indonesia Tbk (INCO) melaba US$274,33 juta  (US$0,0276 per

Pidato Kenegaraan Presiden RI: Kinerja Pemulihan Ekonomi Telah Merata

JAKARTA-Kinerja ekonomi Triwulan II-2021 tumbuh positif tinggi sebesar 7,07% (yoy).