Laba Bersih BBCA di 2023 Melonjak 19,4% Jadi Rp48,6 Triliun

Thursday 25 Jan 2024, 9 : 36 pm
by
BBCA menyadari perkembangan pasar modal Indonesia dan peningkatan jumlah investor yang bergabung di Bursa Efek Indonesia (BEI), sehingga aksi stock split ini juga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pasar modal.
Presiden Direktur BBCA, Jahja Setiaatmadja

JAKARTAPT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sepanjang 2023, membukukan laba bersih (konsolidasian) sebesar Rp48,6 triliun atau melonjak 19,4 persen (year-on-year), sedangkan penyaluran kredit bertumbuh 13,9 persen (y-o-y).

Menurut Presiden Direktur BBCA, Jahja Setiaatmadja, hingga penutupan tahun lalu perseroan mencatatkan pertumbuhan kredit 13,9 persen (y-o-y) menjadi Rp810,4 triliun.

Sejalan dengan pertumbuhan kredit tersebut, loan to deposit (LDR) meningkat menjadi 70 persen dibandingkan dengan posisi terendah saat pandemi Covid-19 sebesar 62 persen.

“Meskipun terdapat tantangan berupa tekanan inflasi global, serta peningkatan tensi geopolitik, kami melihat perekonomian domestik tetap tangguh dan stabil. Selaras dengan komitmen BCA untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Jahja di Jakarta, Kamis (25/1).

Jahja menyampaikan, peningkatan volume kredit BBCA bertumbuh dua kali lipat dalam tiga tahun terakhir.

Per Desember 2023, kredit korporasi meningkat 15 persen (y-o-y) menjadi Rp368,7 triliun, sedangkan kredit komersial naik 7,5 persen (y-o-y) menjadi Rp126,8 triliun.

Lebih lanjut Jahja menyebutkan, pertumbuhan kredit BBCA diikuti dengan perbaikan kualitas pinjaman secara konsisten.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

BLT Rp2,5 Juta Untuk UMKM Bisa Pengaruhi Daya Beli

JAKARTA-Pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal III-2020, diprediksi masih tetap minus.

Tol Solo-Mantingan Terhambat Sepetak Sawah

JAKARTA- Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menegaskan proyek pembangunan ruas tol