JAKARTA-Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia (PDEI) meminta masyarakat Indonesia agar tidak panik setelah pemerintah mengumumkan secara resmi dua pasien yang didiagnosa positif terinfeksi CoVid-19.
“Masyarakat dari berbagai lapisan harus tenang namun tetap waspada. Karena yang terpenting adalah menjaga ketahanan dan kebersihan tubuh kita. Rush Buying yang terjadi saat ini tidak akan berguna apabila setiap orang tidak bisa menjaga kesehatan diri mereka sendiri,” kata dr Moh. Adib Khumaidi, SpOT, Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia (PDEI).
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), cuci tangan harus dilakukan di waktu-waktu berikut ini:
– Sebelum, selama, dan sesudah memasak atau menyiapkan makanan
– Sebelum makan
– Sebelum dan sesudah merawat orang yang sakit
– Sebelum dan sesudah merawat luka terbuka atau lecet
– Setelah menggunakan kamar mandi atau toilet
– Setelah mengganti popok atau membersihkan anak kecil sehabis dari kamar toilet
– Setelah memegang hewan, memberi makan hewan atau membersihkan kotoran hewan
– Setelah memegang makanan hewan
– Setelah menyentuh sampah atau membuang sampah
Selain itu, cucilah tangan Anda di waktu-waktu berikut: Sebelum melepas atau menggunakan lensa kontak; Sesudah bersih, batuk, atau menyeka hidung ingusan; dan atau Setelah berjabat tangan dengan orang lain.
dr Adib menjelaskan, mencuci tangan dengan sabun adalah cara terbaik untuk mengeliminasi kuman dalam jumlah besar. Jika Anda berada di tempat yang tak ada air maupun sabun, gunakan gel pembersih tangan beralkohol.
“Gel pembersih tangan ampuh untuk mengurangi kuman, namun tidak bisa membasmi keseluruhan bakteri,” pungkasnya.
